Gadget untuk Anak Bekebutuhan Khusus Bisa Berdampak Agresif

GenPI.co - Pemberian perangkat komunikasi ponsel pintar memang dirasa membantu anak-anak untuk memahami pelajaran dengan praktis.

Namun, jika hal itu dilakukan terus menerus rupanya meninggalkan sejumlah dampak negatif untuk anak-anak. Untuk itu perlu kontrol yang baik dari para orang tua.

BACA JUGA: Cara Mendidik yang Tepat agar Anak Mau Mendengarkan Orang Tua

Diungkapkan Diena Haryana, Pendiri Yayasan Semai Jiwa Amini atau Sejiwa, kontrol pemberian gadget berlaku untuk anak-anak berkebutuhan khusus (ABK) maupun yang non-difabel.

Khususnya anak difabel, ia menyebutkan akan berdampak buruk pada psikologis si anak jika terus diberikan gadget tanpa kontrol.

"Anak-anak difabel jika mereka sudah asyik dengan gawainya, dia akan cenderung impulsif dan agresif. Mereka juuga akan lebih senang menyendiri," ungkap Diena dalam Webinar 'Aku Netizen Unggul', belum lama ini. 

Diena menjelaskan dampak lain yang ditimbulkan dari pemberian gadget ini adalah anak-anak akan cenderung bersikap temperament saat ada yang mengambil gawainya.

"Sebetulnya anak berkebutuhan khusus lebih membutuhkan perhatian lebih dari orang tua. Karena itu, pemberian gadget yang kerap dimaksudkan agar anak tenang, justru akan menimbulkan masalah baru," imbuhnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News