Fadli Zon: Israel Tak Bisa Dipercaya, Penyebar Teror!

23 Mei 2021 02:30

GenPI.co - Pasukan Zionis kembali menyerang pasca Israel menyepakati gencatan senjata dengan Hamas, kesepakatan untuk gencatan senjata pun sepertinya kian ternodai.
 
Apakah titik terang antara Israel dan Palestinya akan semakin memburuk?

BACA JUGA: Pujian Biden Mengejutkan, Israel dan Palestina dapat Angin Segar

Politikus Partai gerindra Fadli Zon angkat suara terkait jemaah Masjid Al-Aqsa yang kembali menerima serangan dari pihak Zionis Israel. Menurutnya, Israel memang tidak bisa dipercaya.
 
“Baru saja berharap ada titik terang gencatan senjata. Akan tetapi Israel memang tak bisa dipercaya. Negara penjajah dan penyebar teror,” ujar Fadli dalam akun Twitter-nya, Minggu (22/5).

Sebelumnya Fadli Zon juga menyoroti tewasnya 61 anak yang terbunuh akibat kisruh antara Zionis Israel dan Palestina.

"Bukan teroris, bukan tentata, hanya anak-anak," ujar Fadli Zon.

Tidak hanya itu, dirinya juga mengatakan bahwa salah satu anak yang meninggal dunia yakni Hamza Ali yang baru berumur 12 tahun.

"Dia baru berumur 12 tahun dan tidak akan pernah bangun lagi. Akankah kamu mengucapkan namanya?" Kata Fadli.

Dalam Parliament Alquds, Fadli Zon juga menyerukan dukungan untuk rakyat Palestina.

Bahkan, Fadli juga meminta dukungan agar Zionis Israel untuk segera berhenti untuk melakukan serangan di beberapa titik panas.

"Kami menyerukan untuk menyatakan keadaan darurat untuk mendukung rakyat Palestina dan bekerja untuk menghentikan serangan pendudukan Israel di Gaza, Yerusalem, dan wilayah pendudukan," katanya.

BACA JUGA: Konflik Israel-Palestina, Ratusan Korban Dibawa ke RS Indonesia

Seperti diketahui, Israel terus melancarkan serangan senjata ke pihak Palestina. Serangan makin besar sejak pengusiran 4 keluarga Palestina dari Syeikh Jarrah. 

Tak sampai di sini, Israel melakukan pembubaran paksa umat muslim di Masjidil Al Aqsa saat salat tarawih di bulan Ramadan yang menyebabkan warga Palestina terluka.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co