Benahi Infratruktur, NTT Berencana Pinjam 3T dari Tiongkok

11 Mei 2019 11:23

GenPI.co  - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menargetkan akan memperoleh dana pinjaman sebesar Rp3 triliun dari Tiongkok. Dana  tersbut untuk membiayai pembangunan infrastruktur jalan ruas provinsi yang rusak di daerah setempat.

"Rencana pinjaman untuk infrastruktur jalan provinsi senilai Rp3 triliun, namun besaran pinjaman ini masih didiskusikan secara teknis," kata Kepala Biro Humas Provinsi NTT, Marius Ardu Jelamu,  di Kupang, Sabtu (11/5).

Baca juga: Produk BUMDes NTT Ditargetkan Tembus Pasar Modern 

Ia mengatakan hal itu terkait rencana kerja sama Pemerintah Provinsi NTT dengan pihak investor dari Tiongkok untuk membiayai pembangunan infrastruktur jalan provinsi di daerah itu.

"Ini baru pertemuan awal, masih ada pertemuan-pertemuan lanjutan untuk membahas lebih teknis, jadi sebenarnya masih berproses," kata Marius. 

Ia menambahkan, rencana skema pembiayaan dilakukan melalui pinjaman dan akan dicicil setiap tahun.

Mantan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTT itu mengatakan, skema pinjaman ini merupakan inovasi baru pemerintah setempat untuk menyelesaikan persoalan ruas jalan provinsi yang kondisinya masih rusak parah hingga ratusan kilometer.

Menurutnya, jika hanya mengandalkan pembiayaan dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) provinsi maka tidak efektif dan membutuhkan waktu yang relatif lama.

"Karena kalau kita bangun sekitar 2 kilometer setiap tahun di setiap kabupaten/kota maka kita butuh ratusan tahun untuk menyelesaikannya, tapi dengan pola kerja sama ini tinggal dicicil dengan dukungan PAD kita" katanya.

Ia menambahkan, pemerintah provinsi menargetkan pembangunan ruas jalan provinsi akan tuntas pada tahun 2021 dan peluncurannya sudah dimulai beberapa waktu lalu.

"Pembangunannya sudah dimulai dengan APBD provinsi, beberapa waktu lalu Bapak Wakil Gubernur (Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi, red) sudah meluncurkan pembangunan jalan provinsi di Manggarai Timur, selanjutnya akan dilakukan di Lelogama, Kabupaten Kupang," katanya. (ANT)

Tonton juga video menarik pilihan redaksi berikut

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co