Sisa Perang, Satgas Pamtas RI-Timor Leste Terima Senjata Api

GenPI.co - Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Timor Leste membali menerima satu pucuk senjata api (senpi) dari warga Desa Tubu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur.

Satgas Pamtas RI-Timor Leste Sektor Barat Yonarmed 6/3 Kostrad Letkol Arm Andang Radianto mengatakan satu pucuk senjata api (senpi) dari warga Desa Tubu merupakan jenis senapan tumbuk.

"Senjata api berjenis senapan tumbuk ini diserahkan AN (72) di Pos Ninulat," ujar Letkol Arm Andang Radianto seperti yang dilansir Antara, Minggu (6/6/21).

BACA JUGA:  Referendum 3 Periode di NTT, Pengamat: Masyarakat Bisa Terpecah!

Dia menjelaskan penyerahan senjata api tersebut dilakukan berkat adanya hubungan yang terjalin baik.

Hal itu membuat AN secara sukarela menyerahkan senjata api miliknya untuk diamankan Satgas Pamtas.

BACA JUGA:  BNPB Kerahkan 6 Helikopter untuk Penanganan Bencana NTT

Dia menambahkan penyerahan senjata api oleh warga ini bukan baru pertama kali, namun juga dilakukan sebelumnya di beberapa desa di wilayah perbatasan

Satgas Pamtas RI-Timor Leste mencatat sudah 10 pucuk senjata api yang sebelumnya diserahkan warga yakni di Kabupaten Malaka melalui Pos Motamasin menerima dua pucuk senjata api berjenis Senapan Springfield, Pos Fatuha menerima satu senjata Springfield.

BACA JUGA:  Akademisi Beber Referendum Presiden 3 Periode di NTT: Ancaman...

Selain itu, titik di Kabupaten Timor Tengah Utara yakni Pos Nenu menerima satu pucuk senapan rakitan dan dua pistol rakitan.

Pos Napan Bawah yang menerima dua pistol rakitan beserta amunisi campuran pistol dan laras panjang.

Pos Manusasi menerima satu senjata api jenis Springfield buatan Portugis.

Selama ini Satgas Pamtas RI-Timor Leste Sektor Barat kerap menerima senjata api. (ANT)