GenPI.co - Partai Nasdem mendesak pengusutan kasus pembakaran bendera partainya yang terjadi di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng).
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Sulteng Muslimun mengatakan pihaknya meminta agar aparat penegak hukum turun tangan.
“DPW Nasdem Sulteng minta agar masalah ini diusut tuntas,” katanya di Palu, Senin (28/6).
Sejumlah warga di Desa Marana, Kabupaten Donggala melakukan unjuk rasa terkait pencopotan kepala desa setempat, belum terbayarnya gaji aparat desa, dan belum cairnya anggaran dana desa.
Dalam unjuk rasa itu, sempat terjadi pembakaran bendera partai Nasdem.
Muslimun mengatakan pihaknya mempgajrotes keras tindakan yang dilakukan oleh sejumlah oknum warga itu.
“Pemicu aksi unjuk rasa sama sekali tidak ada kaitannya dengan Nasdem,” cetusnya.
Menurut Muslimatun, permasalahan seperti pencopotan kepala desa, gaji aparat belum dibayar, maupun belum cairnya dana ADD dan dana desa merupakan urusan pemerintah.
Muslimatun mengatakan pengunjuk rasa semestinya membawa masalah ke jalur hukum, jika ada dugaan pelanggaran.
"Jika ada dugaan pelanggaran hukum atas masalah itu, mestinya diarahkan ke penegak hukum. Bukan bakar bendera partai," ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News