Buka Puasa Bersama, “Jokowi dan Prabowo” Suap-suapan di Kota Solo

01 Juni 2019 03:30

GenPI.co— Ada pemandangan yang berbeda pada Jumat sore (31/5) di Taman Air Mancur Manahan, Kota Solo. Terlihat empat orang mengenakan topeng Jokowi, Ma’ruf Amin, Prabowo dan Sandiaga Uno. 

Empat orang itu juga terlihat membawa makanan dan menu untuk berbuka puasa di depan Taman Air Mancur Manahan yang berlokasi di jalan Adi Sucipto. 

Sementara masyarakat dan puluhan wartawan dan Wali Kota Solo, Hadi Rudyatmo mengelilingi empat orang bertopeng itu.

Baca juga:

Pesan Damai dari Masjid Sabilil Huda Di Fase 3 Ramadan

Bagikan Bunga Mawar, Aksi Damai Kalangan Emak-emak

Warga juga terlihat ada yang membawa spanduk bertuliskan "Jangan Lama-lama Berseteru, Ayo Bersama Lanjutkan Membangun Bangsa", "Indonesia Umat Cinta Damai", dan "Menanti Rekonsiliasi Putra-putra Terbaik Bangsa".

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai kunjungan kerja di daerah Boyolali juga hadir di tempat inu. 

Empat orang yang merepresentasikan dua pasangan calon presiden itu kemudian bergandengan tangan bersama, dan membagikan takjil kepada masyarakat bersama Ganjar Pranowo.

Usai membagikan takjil, azan magrib pun terdengar. Ganjar pun mengajak "dua pasangan calon presiden" untuk saling menyuapi menu berbuka puasa, yakni klenyem. 

Makanan khas Jawa berbentuk seperti bola kecil berisi gula Jawa. Diikuti Ganjar, Wali Kota Solo dan para wartawan, mereka menikmati klenyem.

"Bagaimana, rasanya enak kan. Alhamdulillah. Klenyem ini makanan tradisional, yang artinya bikin ayem," kata Ganjar.

Kegiatan aksi tersebut mempunyai pesan untuk mengajak masyarakat maupun elite politik tidak lagi berseteru 01 maupun 02, tetapi kembali bersama dalam persatuan Indonesia.  

“Kita semua menginginkan para elite politik bergandengan tangan, agar kesejukan kenyamanan sama-sama dirasakan. Aksi ini representasi masyarakat yang ingin iklim Indonesia ini sejuk," kata Ganjar.

Sementara itu, koordinator aksi, Daniel yang juga wartawan Tribun Jateng mengatakan, aksi teatrikal rekonsiliasi dan berbagi takjil yang digagas wartawan Solo bersama Kopral Bagyo itu ingin mewujudkan Solo nyaman dan tenteram.

"Semoga, tidak ada lagi 01 atau 02, yang ada adalah persatuan bangsa Indonesia. Kita bersama-sama membangun Indonesia lebih baik lagi," ujarnya.


Tonton juga video ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co