BMKG Sebut Bahaya Hujan Ekstrem di Beberapa Provinsi Ini

GenPI.co - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyiarkan informasi prihal peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia untuk, Rabu, 18 Agustus 2021.

Dilansir dari laman resminya, BMKG memprediksi 31 wilayah berpotensi hujan lebat disertai kilat atau petir serta angin kencang.

Berdasarkan prediksi BMKG, terdapat sirkulasi siklonik yang terpantau di wilayah Kalimantan Utara.

BACA JUGA:  BMKG Keluarkan Peringatan Dini, Waspada Hujan Lebat dan Banjir

Sirkulasi siklonik membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi).

Perlambatan kecepatan angin atau konvergensi itu membentang dari Selat Karimata hingga Kalimantan Utara, di Kalimantan Selatan dan dari Laut Maluku hingga Selat Makassar.

BACA JUGA:  BMKG Keluarkan Tanda Bahaya, Potensi Gempa Susulan di Bengkulu

Daerah konvergensi lainnya juga terpantau memanjang di Aceh, dari perairan barat Lampung hingga Laut Natuna.

Selain itu pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) juga terjadi di perairan timur Belitung, dari Jawa Timur hingga Jawa Barat, di Kalimantan Utara, di NTT, dari Laut Maluku hingga Sulawesi Tengah, dan dari Papua hingga Papua Barat.

BACA JUGA:  BMKG Minta Warga Waspada, Hujan Lebat Berpotensi Terjadi

Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Brikut wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat dan petir dan angin kencang:

-Sumatera Barat
-Riau
-Kep. Riau
-Bengkulu
-Jambi
-Sumatera Selatan
-Kep. Bangka Belitung
-Lampung

-Jawa Barat
-Jawa Tengah
-Jawa Timur
-Kalimantan Barat
-Kalimantan Tengah
-Kalimantan Utara
-Kalimantan Timur

-Gorontalo
-Sulawesi Tengah
-Sulawesi Barat
-Maluku Utara
-Maluku

Sedang wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat dan petir dan angin kencang:

-Aceh
-Sumatera Utara
-Banten
-DKI Jakarta
-Nusa Tenggara Barat

-Kalimantan Selatan
-Sulawesi Utara
-Sulawesi Selatan
-Sulawesi Tenggara
-Papua Barat
-Papua (*)