GenPI.co - Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto menyatakan pihaknya mengirimkan bantuan satu unit generator oksigen ke RSUD Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Barat.
Terlebih, menurutnya, ini juga merupakan perintah langsung Panglima Marsekal Hadi Tjahjanto untuk membantu masyarakat guna mempercepat penanganan Covid-19 di Bumi Cendrawasih tersebut.
Bantuan generator oksigen ini diterbangkan menggunakan pesawat Hercules C-130 A-1331 dari Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang, Jawa Timur, Rabu (31/8/2021).
Pesawat Hercules C-130 A-1331 dengan Pilot Letkol Pnb Bandung ini take off dari Lanud Abdulrachman Saleh Malang pada pukul 06.00 WIB.
Kemudian, bakal transit di Lanud Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, sebelum melanjutkan penerbangan menuju Lanud Patimura Ambon, Lanud Yohanis Kapiyau Timika, dan Lanud Wamena Kabupaten Jayawijaya.
Edys Riyanto menerangkan bantuan generator oksigen itu nantinya akan digunakan memenuhi pasokan oksigen medis untuk membantu penanganan dan pengendalian Covid-19 di Papua Barat, khususnya RSUD Wamena.
"Bantuan satu unit generator oksigen dari TNI nantinya akan diserahkan secara simbolis oleh Pangkogabwilhan III Mayjen TNI Jeffry A Rahawarin mewakili Panglima TNI kepada perwakilan Bupati Jayawijaya John Richard Banua," ujar dia dalam siaran persnya.
Adapun, selama Agustus 2021, TNI telah memberikan bantuan alat kesehatan (alkes) untuk wilayah Papua Barat guna membantu penanganan dan pencegahan Covid-19 berupa 50 tabung Oxygen Concentrator, 50 tabung oksigen isi, 150.000 masker medis, 1.000 APD, 1.000 sarung tangan medis, dan 20.000 rapid test antigen.
Sebagai infomasi tambahan, Juru bicara Satgas Covid-19 Papua, Silwanus Sumule memastikan saat ini telah terjadi penurunan kasus signifikan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada Agustus 2021 ini.
Dia menerangkan kasus harian rata-rata turun hingga 46,2 persen, dan Juli 2021 kasus harian sekitar 350-an per hari, kini berada pada angka 120-an kasus.
"Jadi ada penurunan kasus selama penerapan PPKM di bulan Agustus ini," kata Silwanus di Kota Jayapura, Papua, Selasa (31/8/2021).
Sementara, jumlah kasus kematian akibat Covid-19 turun dari rata-rata 13 kasus kematian per hari menjadi sembilan kasus.
Begitu juga jumlah pasien positif yang dirawat dari 39 persen menjadi 9,9 persen.
Saat ini pemerintah Provinsi Papua juga telah memutuskan menerapkan PPKM level 4 di empat daerah meliputi Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke.
Sedangkan, PPKM Level 3 dan Level 2 diterapkan di 25 kabupaten lainnya. Kebijakan ini berlaku selama Agustus 2021 hingga 6 September 2021.(antara/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News