GenPI.co - Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma mengaku takut tak bisa masuk surga karena tidak melayani rakyat yang membutuhkan.
“Sudah terbiasa waktu jadi wali kota 24 jam melayani masyarakat, daripada saya ditagih di akhirat karena membiarkan rakyat terlantar,” bebernya di DPD RI, Selasa (21/9/2021).
Mensos Risma mengaku senang menerima laporan dari masyarakat. Dia juga akan menyiapkan bilik pengaduan di Balai Kemensos untuk menjaring masalah.
“Kami akan proses sesuai dengan kewenangan kemensos,” ucapnya.
Sebelumnya, dia memaparkan terkait tempat tinggal untuk tuna wisma. Risma mengatakan pihaknya dibangunkan Kementrian PUPR bangunan untuk menampung tuna wisma.
Bangunan tersebut berada di balai milik Kemensos di Bekasi dan di Bambu Apus, Pamulang.
“Nantinya, harga sewanya Rp10 ribu per bulan,” ucapnya.
Mantan Wali Kota Surabaya itu mengatakan akan mendapatkan bantuan enam blom pada 2022.
“Kalau dulu balai hanya menangani anak-anak saja, lansia, dan ODGJ. Sekarang tidak. Seluruh balai harus melayani semuanya,” bebernya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News