GenPI.co - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengatakan, bahwa guru honorer yang tidak lolos passing grade dan formasi bisa mengikuti seluruh tahapan seleksi berikutnya.
"Sementara guru honorer yang lolos passing grade, tetapi tidak mendapatkan formasi dalam ronde kedua dan ketiga akan ada optimalisasi formasi," jelas Nadiem Makarim saat pengumuman hasil seleksi PPPK daring, Jumat (8/10).
Nadiem Makarim mengatakan pihaknya akan membantu guru-guru tersebut menemukan posisi dan lowongan formasi.
"Jadi, jangan khawatir, ada beberapa guru cukup besar angkanya yang lolos passing grade, tapi saat ini belum bisa dapat formasi," ungkapnya.
Namun, bagi mereka yang lolos passing grade mereka punya opsi untuk bisa mengikuti registrasi ronde kedua dan ronde ketiga tanpa mengambil tesnya ulang.
"Tetapi kalau mereka ingin mendapatkan angka yang lebih tinggi, diperbolehkan mengambil tesnya lagi untuk mendapatkan tesnya lagi, sehingga ranking mereka tinggi saat mengambil formasi," beber Nadiem Makarim.
Sebelumnya, Nadiem Makarim mengumumkan hasil Seleksi Kompetensi Tahap I PPPK Guru 2021 yang diikuti 322.665 guru honorer.
Hasil seleksi menunjukkan, 173.329 guru honorer lolos. Sedangkan 149.336 orang gagal lolos seleksi.
"Ini artinya, dari formasi yang dilamar 53,7 persen dari formasi tersebut dipenuhi," kata Nadiem Makarim.
Nadiem Makarim juga menyampaikan selamat kepada 173.329 guru yang telah lulus Seleksi Kompetensi Tahap I PPPK.
Menurutnya, jumlah guru yang lolos tes ini terbilang cukup banyak.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News