GenPI.co - Pengumuman PPPK afirmasi guru tahap I yang diikuti guru honorer sekolah negeri dilakukan pada 8 Oktober 2021.
Mendikbudristek Nadiem Makarim mengungkapkan sebanyak 173.329 guru honorer yang menjadi peserta pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja dinyatakan lulus PPPK guru 2021 tahap I.
Jumlah tersebut 53,7 persen dari jumlah pelamar yang mencapai 322.665.
Ketua Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Jawa Timur Eko Mardiono pun angkat bicara.
Eko mengatakan dari peserta seleksi, banyak guru honorer K2 yang rata-rata berusia di atas 50 tahun tumbang pada tes PPPK guru 2021 tahap I.
Dia membeberkan jika di Jawa Timur bukan cuma satu atau dua guru honorer usia 50 tahun ke atas yang tak lolos seleksi PPPK.
Bahkan sejak diumumkan kelulusan PPPK guru tahap I pada 8 Oktober, makin banyak pengaduan yang masuk ke PHK2 I Jatim.
Eko membeberkan, pada umumnya dalam pengaduan itu menanyakan janji Mendikbudristek Nadiem Makarim bahwa ada afirmasi berupa passing grade kompetensi teknis dinolkan, sosio-kultural dan manajerial turun dari 130 menjadi 110, sedangkan wawancara dari 24 menjadi 20.
"Ini strategi yang merugikan honorer K2 karena teman-teman usia 50 tahun ke atas justru tidak bisa menikmati kebijakan afirmasi baru karena sudah kalah di perhitungan kelulusan pertama," beber Eko kepada JPNN, Sabtu (9/10).
Kebijakan afirmasi yang baru sesuai Kepmenpan RB 1169 Tahun 2021 akan bisa dirasakan honorer usia 50 tahun ke atas, bila penghitungan pertama masih ada formasi.
Apabila formasinya penuh, maka otomatis guru honorer 50 tidak terakomodasi.
"Pemerintah ini pintar sekali PHP (pemberi harapan palsu) honorer sepuh," kritiknya.
Dia menambahkan semua guru honorer usia 50 tahun ke atas sudah berharap banyak akan lulus karena berpikir ada afirmasi.
"Tolong, jangan berikan kami janji-janji palsu lagi. Apa tidak kasihan melihat guru honorer yang sudah mendekati masa pensiun harus diuji lagi di tes PPPK tahap II, yang mana saingannya banyak yang muda," ujar Eko Mardiono. (*/JPNN)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News