Mantan Menteri Ristek Ungkap Indonesia Stagnan dalam Hal Ini

GenPI.co - Mantan Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro mengatakan bahwa Indonesia masih mengalami stagnasi dalam mengatasi isu perubahan iklim.

Menurut Bambang, isu perubahan iklim tersebut berkaitan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB) atau sustainable development goals (SDGs).

Hal itu disampaikan dalam webinar “Climate Resilience Development Policy: Minimizing Economic Loss of Climate Impact”, Senin (11/10).

BACA JUGA:  Sri Mulyani Bahas Perubahan Iklim, Arief: Jangan Menakuti Rakyat!

“Semua tujuan yang berkaitan dengan iklim dalam SDGs itu statusnya stagnan di Indonesia,” katanya.

Bambang bahkan memaparkan bahwa ada satu tujuan SDGs di Indonesia yang tak ada datanya hingga hari ini.

BACA JUGA:  Ini Pentingnya Hutan Mangrove Terhadap Perubahan Iklim

“Ada satu tujuan, yaitu produksi dan konsumsi bertangggung jawab, yang sampai hari ini datanya belum benar-benar tersedia,” paparnya.

Meskipun begitu, ada pula tujuan SGGs yang mengalami peningkatan kondisinya di Indonesia, yaitu energi bersih dan terjangkau.

BACA JUGA:  Hadapi Perubahan Iklim, Jokowi Targetkan 34 Ribu Hektare Mangrove

“Ini satu-satunya yang tidak stagnan,” ungkapnya.

Ekonom senior itu menuturkan bahwa pemerintah Indonesia masih belum bekerja terlalu keras untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

“Jika pembangunan tidak berkelanjutan dan aspek lingkungan terganggu, aspek ekonomi dan sosial juga akan terganggu,” tuturnya. (*)