Publik Figur Kabur Saat Karantina, Netty Bersuara Lantang

15 Oktober 2021 16:10

GenPI.co - Publik figur yang kabur saat Karantina mendorong Netty Prasetiyani Aher bersuara lantang. Anggota Komisi IX DPR RI itu meminta pemerintah tegas.
 
Sebelumnya ada publik figur yang terindikasi kabur dari pusat karantina covid-19. Dia diketahui kabur saat karantina usai kembali dari AS. 

"Jika terbukti kabur dari masa waktu yang ditentukan, harus diberi sanksi tegas,” ucap Netty kepada GenPI.co, Jumat (15/10).

Netty meminta pemerintah tidak membeda-bedakan sikap kepada siapa pun, termasuk publik figur. 

BACA JUGA:  Jemaah Umrah yang sudah 2 Vaksin + 1 Booster Tak Dikarantina

“Apalagi yang melakukan ini seorang publik figur yang  dijadikan contoh oleh masyarakat," kata Netty. 

Menurut Ketua DPP PKS tersebut jika pemerintah tidak memberikan sanksi yang tegas apalagi cenderung didiamkan, hal ini dapat  memicu  kecemburuan sosial. 

BACA JUGA:  Selebgram Rachel Vennya Kabur Saat Karantina di Wisma Atlet

“Jangan sampai rakyat berpikir bahwa pemerintah pilih-pilih dalam memberikan sanksi," katanya.

Netty juga mengatakan, pelanggaran prokes oleh tokoh publik telah terjadi beberapa kali dan menjadi pemberitaan luas media. 

BACA JUGA:  Rachel Vennya Kabur Saat Karantina, Begini Penjelasan Polda Metro

Dia juga meminta langkah klarifikasi dan penindakannya  pun harus disebarluaskan ke publik juga. 

“Dengan begitu, rakyat tahu dan percaya bahwa pemerintah bersikap tegas, adil dan transparan,” ucap Netty. 

Netty menyebutkan dampak yang terjadi akibat sikap tebang pilih Jika pilah pilih. 

“Rakyat bisa bersikap  masa bodoh dengan ketentuan protokol kesehatan,” tambahnya.

Tak hanya itu, Netty juga menyoroti dugaan keterlibatan oknum TNI dalam peristiwa kaburnya publik figur tersebut. Dia meminta masalah tersebut harus diusut sampai tuntas.

“Aparat harus bertindak sebagai pelaksana sekaligus  pengawas penerapan aturan, jangan  justru membantu pelanggaran. Kejadian ini harus diusut tuntas, jangan dibiarkan,” ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co