Ramai Sumur Vertikal, Ahli Tata Kota: Tak Signifikan

09 November 2021 11:00

GenPI.co - Pembangunan sumur vertikal di tepi jalanan Ibu Kota Jakarta disoroti oleh Pengamat Tata Kota Nirwono Joga.

Pemkot DKI  sendiri membangun ribuan sumur-sumur tersebut sebagai bagian dari penanggulangan banjir.

Sebagaimana diketahui meningkatnya curah hujan penghujung tahun juga membawa ancaman banjir pada beberapa titik di Jakarta.

BACA JUGA:  Aturan PCR Berubah-ubah, Pengamat: memangnya sarung turun naik?

Menurut Nirwono, pembangunan sumur-sumur tersebut tidak akan berdampak besar terhadap pengurangan banjir.

"Itu hanya membantu mengurangi genangan lokal tetapi tidak mengurangi banjir secara signifikan," kata dia kepada GenPI.co, Selasa (9/11).

BACA JUGA:  Kabar Buruk dari Malaysia, Luhut Binsar Langsung Bereaksi

Dia juga menyoroti pemasangan alat pencatat curah hujan di 267 kelurahan.

Seperti halnya sumur resapan, alat-alat ini tidak memberikan dampak nyata terhadap banjir yang kerap terjadi..

BACA JUGA:  Teroris JI Cari Dana Dengan Jual Kurma, Punya Kebun 4 Hektar

Sebab, alat itu hanya sekadar memberikan informasi saja seputar curah hujan, bukan langsung beraksi menanggulangi banjir.

"Tentunya ini memboroskan anggaran, meski menggunakan dana PEN dari pusat," tambahnya.

"Intinya, Pemda DKI Jakarta harus serius mengatasi sumber penyebab banjir itu," jelasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co