GenPI.co - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah membeberkan kabar terbaru terkait kasus kebakaran Gedung Cyber I, Kuningan Barat, Mampang Prapatan.
Diketahui, Polres Metro Jakarta Selatan telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Gedung Cyber I, Kuningan Barat, Mampang Prapatan.
Menurutnya, olah TKP itu dilakukan guna mengetahui penyebab kebakaran yang terjadi di Gedung Cyber I.
"Kami olah TKP cari penyebab kebakaran," ujar Azis dalam keterangannya, Jumat (3/12/2021).
Dia juga mengaku bahwa pihaknya tak bisa melakukan olah TKP seusai kejadian kemarin, lantaran asap masih tebal.
"Kami menunggu asap hilang dan lakukan olah TKP," kata Perwira menengah Polri itu.
Selain itu, guna melancarkan olah TKP, polisi memasang garis kuning di lokasi kejadian.
"Kami memasang garis polisi di beberapa ruangan untuk memudahkan tim lakukan olah TKP," kata Azis.
Sejumlah alat bukti bakal disita polisi yang ditemukan dari lokasi kejadian.
"Sementara masih proses olah TKP dan dari situ akan ditemukan barang bukti," tutur dia.
Sebelumnya, kebakaran Gedung Cyber bermula dari percikan api yang muncul di dalam ruangan server di lantai dua pada Kamis (2/13/2021) sekitar pukul 12.00 WIB.
Percikan api itu menimbulkan kepulan asap sehingga membuat panik karyawan di dalam gedung.
Dua pelajar tewas dalam peristiwa itu, yakni atas nama Seto Fachrudin (18) dan Muhammad Redzuan Khadafi (17).
Seto tewas di TKP setelah terjebak selama 20 menit di dalam area gedung yang terbakar.
Sementara itu, Redzuan meninggal dunia di RSUD Mampang Prapatan setelah sempat tak sadarkan diri dan mendapat perawatan.(cr3/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News