Gempa NTT, Ratusan Rumah Rusak Parah

14 Desember 2021 19:20

GenPI.co - sebanyak 230 rumah di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, mengalami kerusakan akibat gempa bumi bermagnitudo 7,4 SR di wilayah Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa (14/12).

Selain itu, satu unit gedung sekolah, dua bangunan tempat ibadah, dan satu rumah jabatan kepala desa juga rusak akibat gempa bumi yang terjadi pukul 11.20 WITA itu.

Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan bahwa laporan tersebut didapatkan BNPB dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Selayar.

BACA JUGA:  Sudahlah, Pak Prabowo Jadi King Maker Saja

“Menurut pantauan mereka, banyak bangunan terdampak gempa bumi tersebut, mulai dari rusaknya bangunan pagar beton, dinding, hingga atap rumah warga,” ujarnya.

Hingga pukul 16.04 Selasa (14/12), gempa bumi yang berpusat di 7.95 LS dan 122.24 BT itu berdampak di tiga provinsi, yaitu Provinsi Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara.

BACA JUGA:  KKB Papua Bikin Ulah, Pentolan 212 Sindir KASAD Dudung, Telak

“Wilayah yang merasakan paling besar dan berdampak paling luas adalah di Provinsi NTT dengan 11 kota/kabupaten merasakan gempa,” ungkapnya.

Sementara itu, di Provinsi Sulawesi Selatan dirasakan di Kota Makassar dan Kabupaten Selayar. Lalu, di Provinsi Sulawesi Tenggara dirasakan di Kabupaten Muna.

BACA JUGA:  Gempa NTT Tak Berhubungan dengan Aktivitas Vulkanik Daerah Lain

Abdul memaparkan bahwa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sempat merilis peringatan dini tsunami dari gempa bumi yang terjadi di kedalaman 10 kilometer tersebut.

Namun, saat ini peringatan itu dinyatakan telah berakhir oleh BMKG.

“Selain itu, BMKG mencatat sudah terjadi lima kali gempa bumi susulan dengan kekuatan paling besar adalah 5,6 SR dan cenderung melemah,” paparnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co