GenPI.co - Mendekati libur Natal dan tahun baru 2022, sebanyak 31,193 orang meninggalkan Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Ribuan orang itu bertolak ke berbagai daerah melalui Bandara Hand Nadim Batam.
General Manager Badan Usaha dan Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Bambang Soepriono, mengatakan, 31 ribu orang itu tercatat meninggakan Batam per tanggal 15-20 Desember 2021.
Sementara jumlah penumpang yang datang ke Batam dalam periode waktu yang sama, berjumlah 23.337 orang.
“Keberangkatan penumpang rata-rata per harinya itu 4 ribu-an orang,” katanya kepada Genpi Kepri, Selasa (21/12).
Dia menjelaskan, penumpang dari Batam masih didominasi keberangkatan ke Jakarta. Sementara sisanya ke daerah lain di Sumatera seperti Meda, Palembang, dan Padang.
Sejauh ini, persyaratan penerbangan pun masih merujuk aturan Inmendagri dan Satgas Covid-19.
“Belum ada imbauan atau aturan baru penerbangan. Masih menggunakan hasil antigen,” katanya.
Bambang mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan alat validasi bagi tiap calon penumpang. Dengan alat itu, petugas di Bandara Hang Nadim Batam dapat memvalidasi data penumpang secara otomatis.
Alat itu selain bertujuan memudahkan calon penumpang dan petugas, juga untuk mempersingkat waktu pemeriksaan. Sehingga dapat menghindari kerumunan jika pemeriksaan memakan waktu yang lebih lama.
“Alat validasi mandiri itu kini berjumlah 8 setelah sebelummnya cuma ada 2 buah saja,” kata dia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News