GenPI.co - Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bakal melaksanakan vaksinasi dosis III atau booster, Jumat 14 Januari 2022 mendatang. Sedikitnya, 15 ribu masyarakat Kepri mendapat vaksin booster pada pelaksanaan perdananya itu.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, mengatakan, vaksin booster dijamin aman dan minim risiko kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI).
Secara teknis, penyuntikan vaksin booster itu hanya akan diberikan setengah dari dosis yang diberikan yakni 0,25 persen. Bukan dengan dosis penuh 0,50 persen.
“Adapun teknis penyuntikan vaksinasi nanti, sesuai kebijakan Kemenkes RI adalah, untuk vaksin primer sinovac atau vaksin dosis pertama dan kedua sinovac akan diberikan vaksin booster setengah dosis pfizer atau Astrazeneca,” katanya mengutip laman resmi Pemprov Kepri, Rabu (12/1).
Dia menjelaskan, masyarakat yang sebelumnya mendapat dosis lengkap vaksin merek astrazeneca akan diberikan vaksin booster setengah dosis vaksin merek moderna.
Masing-masing daerah di kabupaten/kota di Kepri pun menargetkan ratusan hingga ribuan warganya mendapat vaksin booster dalam pelaksanaan perdana tersebut.
Seperti Kabupaten Anambas yang menargetkan 250 orang di vaksinasi. Kabupaten Natuna dengan target 350 orang, Kabupaten Karimun 2.500 orang, Kabupaten Bintan 1.500 orang, dan Kabupaten Lingga yang menargetkan sebanyak 300 orang.
Dilanjutkan dengan Kota Tanjungpinang yang menargetkan vaksinasi perdana sebanyak 2.500 orang, dan Kota Batam dengan target sebanyak 4.500 ribu orang.
“Kami pastikan ketersedian vaksin di Kepri dan seluruh kabupaten/kota cukup dan tersedia. Terlebih kami juga terus berkoordinasi dengan pusat, untuk terus mendatangkan stok vaksin agar ketersediaanya aman dan memadai,” kata Ansar. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News