Jangan Sampai Terjerat, Ini 5 Dampak Negatif Narkoba

GenPi.co - Kasus penyalahgunaan narkoba semakin meresahkan masyarakat Indonesia. Pasalnya, zat berbahaya tersebut semakin menyebar ke berbagai kalangan, mulai dari pelajar, karyawan, selebriti hingga politisi. 

Padahal selain melanggar hukum, penggunaan narkoba juga berbahaya bagi kesehatan. Agar tidak terjerat narkoba, kenali dampak negatif dari penggunaan narkoba, yang dirangkum dari berbagai sumber berikut.

Menyebabkan kecanduan

Efek candu menjadi faktor utama yang membuat narkoba menjadi sangat berbahaya. Bahkan, pecandu narkoba biasanya cenderung terus menambah dosisnya. Setelah menjadi pecandu, akan sangat sulit untuk berhenti menggunakannya, kecuali dengan rehabilitasi serta pengawasan ketat. 

Menurunkan kesadaran

BACA JUGA: Terjerat Narkoba, Jefri Nichol Dapat Dukungan Sejumlah Artis

Konsumsi narkoba dapat menurunkan kesadaran, sehingga membuat penggunanya sulit untuk melakukan aktivitas. Efek penurunan kesadaran ini terjadi saat menggunakan narkoba dan akan bertahan selama beberapa jam setelahnya. Pengguna narkoba cenderung kesulitan untuk fokus dan bermasalah dalam pengambilan keputusan.

Kerusakan sel otak

Bahaya narkoba lainnya adalah dapat menyebabkan kerusakan sel otak. Narkoba jenis stimulan memaksa otak untuk bekerja lebih cepat, sedangkan jenis depresan dapat menekan saraf pusat dan memaksa diri tenang, Konsumsi narkoba dalam jangka waktu yang lama dapat memicu perubahan pada sel otak dan saraf. 

Meningkatkan risiko berbagai penyakit hingga kematian

Konsumsi narkoba memberi efek pada tubuh dapat secara langsung. Beberapa kondisi yang paling umum terjadi akibat penggunaan narkoba adalah seperti gangguang irama jantung, gangguan paru-paru, dan hipertensi. Selain dapat memicu berbagai penyakit, dampak narkoba yang paling berbahaya adalah kematian. 

Merusak kehidupan sosial

Pengguna narkoba memiliki kesulitan dalam mengontrol emosi dan mendapatkan banyak masalah akibat kecanduan. Hal tersebut tentunya dapat merusak kehidupan sosial bagi penggunanya. Pengguna biasanya kesulitan untuk menjaga hubungan dengan orang-orang di sekitar dan memilih untuk menghabiskan waktu sendiri. 

NONTON BERITA BERIKUT INI