GenPI.co - Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), catatkan 18 kasus baru pada perayaan Imlek, Selasa (1/2).
Dalam data Satgas Covid-19 Kota Batam, disebutkan 18 kasus baru itu terdiri dari 5 orang bergejala, 3 orang tanpa gejala, 3 kasus konfirmasi perjalanan, dan 7 orang konfirmasi kontak.
Dengan penambahan kasus itu, kini terdapat 60 kasus aktif Covid-19 di Batam. Dengan 37 orang di antaranya terpapar varian Omicron.
Sebanyak 51 pasien kini dirawat di RSKI Galang, 5 orang di RS Awal Bros. Lalu 4 orang dirawat di RS Budi Kemuliaan, RS Elisabeth Lubuk Baja, RS Elisabeth Batam Kota, dan RS BP Batam.
Sebelumnya diberitakan, kasus aktif Covid-19 di Batam, terus meningkat. Hingga akhir Januari 2022, angkanya mencapai 64 orang terkonfirmasi positif Covid-19.
Angka itu meningkat drastis jika dibandingkan dengan data pada Desember 2021 lalu, yang hanya mencatatkan enam kasus saja.
Juru bicara Satgas Covid-19 Kota Batam, Azril Apriansyah, mengatakan, dengan tambahan kasus selama Januari itu, maka total kasus Covid-19 di Batam seluruhnya mencapai 25.911 orang.
Sebanyak 25.027 orang dinyatakan sembuh atau selesai isolasi, 842 meninggal, dan tersisa 42 kasus aktif. Tingkat kesembuhan 96,558 persen, tingkat kematian 3,250 persen, dan kasus aktif 0,162 persen
Dalam data Satgas disebutkan pula 842 pasien meninggal dengan 433 di antaranya tanpa komorbid, dan 409 sisanya dengan komorbid.
“Penyakit komorbid paling tinggi pada kasus kematian Covid-19 adalah Diabetes Melitus sebanyak 216 kasus, Hipertensi sebanyak 182 kasus, dan Pneumonia sebanyak 104 kasus,” kata dia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News