Simak Penjelasan Satgas Covid-19 soal Kebijakan Mudik Lebaran

GenPI.co - Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 mengumumkan pemerintah masih mengkaji kebijakan terkait kegiatan mudik Lebaran 2022.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa pemerintah tengah memastikan penularan Covid-19 bisa dikendalikan.

“Pemerintah akan terus memastikan cakupan vaksinasi dosis lengkap dan booster serta pelaksanaan protokol kesehatan,” ujarnya dalam konferensi pers, Kamis (17/3).

BACA JUGA:  Epidemiolog: Mudik Lebaran Tahun ini Tetap Terjadi

Menurut Wiku, pemerintah akan mengumumkan pembaruan kebijakan terkait mudik pada Lebaran 2022 jika dirasa sudah siap.

Wiku menegaskan angka kasus harian, keterisian tempat tidur (BOR) rumah sakit, dan kematian juga harus ditekan jika ingin melaksanakan mudik.

BACA JUGA:  Horeee, Lebaran 2022 Bisa Mudik, Epidemiolog Beberkan Syaratnya

“Semua angka tersebut harus konsisten rendah. Ini modal kita bersama untuk menghadapi lebaran yang aman Covid-19,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Wiku mengatakan bahwa masyarakat Indonesia harus bersiap untuk hidup berdampingan dengan Covid-19.

BACA JUGA:  Pengamat Klaim Animo Mudik Tak Bisa Dihindari di Tengah Pandemi

Oleh karena itu, masyarakat perlu lebih bijaksana dalam beraktivitas agar kasus dapat terkendali secara konsisten.

“Bermodalkan pengalaman selama dua tahun ini, pemerintah percaya masyarakat dapat mandiri menjalani aktivitas produktif yang aman,” katanya.

Wiku pun meminta masyarakat dapat menjaga kepercayaan yang sudah diberikan oleh pemerintah.

“Masyarakat harus bersikap jujur dalam mematuhi peraturan yang ada. Sebab, berani jujur itu sehat,” tutur Wiku. (*)