GenPI.co – Yang hobi pantengin televisi pasti tahu NET TV. Ini adalah salah satu stasiun telivisi di Indonesia sekaligus yang paling bontot lantaran baru mengudara pada 2013 lalu.
Memasuki usia 6 tahun, ada kabar yang mengagetkan sekaligus tidak mengenakkan terkait stasiun ini. NET TV diisukan berencana memberhentikan karyawannya secara massal. Alasanya, ketidakmampuannya bersaing dengan stasiun-stasiu televisi yang sudah eksis lebih dahulu.
Adalah portal berita celebestopnews.com yang merilis rencana phk massal tersebut. Dalam sebuah berita berjudul ‘NET TV Rencanakan PHK Massal Tak Sanggup Bersaing', media itu merilis gonjang-ganjing yang ada dalam tubuh stasiun televisi itu. Salah satunya adalah divisi news yang berjumlah 180 orang akan dikurangi hingga 30 orang jurnalis saja.
Portal lain juga menulis mengenai kolapsnya NET TV adalah www.law-justice.co. Namun rupanya berita itu adalah lansiran dari berita yang ditayangkan portal sebelumnya lantaran isinya yang kurang lebih sama.
Baca juga:
Maia Estianty Kepincut Labuan Bajo, ini Destinasi Favoritnya
Minuman Keras ini Dibuat di Kawasan Ledakan Nuklir Chernobyl
Yuk, Kunjungi Klipoh, Sentra Gerabah di Kawasan Brobobudur
Isu NETTV yang harus tutup usia di usia muda mulai bikin netizen ribut. Di jagat twitter, percakapan terkait hal itu beranjak panas. Beberapa mengunggah kembali berita dari justice-law.co. Sementara yang lain me-mention @netmediatama, akun twitter resmi NET TV agar mau mengonfirmasi hal tersebut.
Pengguna twitter @jackjackparrr menyayangkan jika memang Net TV ditutup. Pasalnya ia menganggap stasiun televisi itu punya banyak tayangan berkualitas.
“Sangat disayangkan bgt kalau emang NET TV harus tutup, gue bahkan sering muter tonight show di youtube berulang kali karna hostnya bisa lepas bgt. Acara lainnya juga bagus dan bekualitas, tetangga masa gitu sitkom yg fresh, Jarang ada acara tv bawa musik hip hop non mainstream,” katanya.
“Parah sih,padahal dari berbagai stasiun TV paling suka ya NET TV tapi memeng bener yang suka NET TV pada bermigrasi ke YT/lainnya karna TV dirumah dikuasai oleh bapak ibu yang lebih memilih sinetron,” cuit @diahnuna.
“Padahal menurut gw stasiun TV yang acaranya bagus, kaga alay, dan lebih banyak edukasinya ya NET TV :'),” tulis @darhmh.
“Net Tv adalah acara yang paling berkualitas dari segi informasi, lawakan, Sinetronnya jauh lebih berkualitas.tapi sayangnya warga² +62 ini lebih memilih Sinetron yang sampah dan tidak bermutu. Survive terus Net Tv,” cuit @RadizaIrfan.
Hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak NET TV mengenai isu yang terus berkembang itu. Namun begitu, memang terjadi beberapa perubahan tayangan di stasiun TV itu sejak awal tahun lalu. Beberapa tayangan in house yang kerap menyapa pada pagi hari seperti Sarah Sechan, atau Break Out, mengalami jeda dan tak kunjung kembali lagi. Tayangan kekinian Waktu Indonesia Timur pun berhenti tayang. Untuk mengisi kekosongan pada pagi hari, stasiun itu menayangkan program NET Toon yang berisi sederet film kartun.
Perubahan lain, sebagaimana dilansir dari kontan.co.id menyebutkan jika Wishnutama tak lagi menjabat sebagai CEO Net TV.
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News