GenPI.co - Berembus kabar proyek kereta gantung di Lombok Tengah akan dikerjakan pada 2022 oleh investor dari China.
Rencananya, proyek kereta gantung akan dibuat sepanjang 9 kilometer di kawasan hutan lindung mulai dari Desa Karang Sidemen, Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah.
Menanggapi hal tersebut, Sekda Kabupaten Lombok Tengah Lalu Firman Wijaya menegaskan belum ada rencana pemasangan konstruksi.
"Izin saja belum ada yang dikeluarkan oleh Pemkab Lombok Tengah terkait proyek kereta gantung itu," katanya kepada GenPI.co NTB, Sabtu (24/4/2022).
Menurut dia, pembangunan kereta gantung di wilayah Lombok Tengah belum ada sinyal.
"Kalau pun ada, pasti izinnya dari Lombok Tengah, kan dibangunnya di Lombok Tengah," ujarnya.
Rencana pembangunan kereta gantung di wilayah utara Lombok Tengah sudah mencuat sejak pemerintahan Suhaili - Pathul atau 2 tahun lalu.
Dikarenakan pandemi covid-19 melanda, akhirnya rencana tersebut tertunda.
Informasi yang dihimpun GenPI.co NTB, investor kereta gantung dari China sudah datang ke NTB untuk merealisasikan proyek tersebut.
Konstruksi kereta gantung direncanakan mulai dipasang pada 2022.
Sementara itu, pihak investor akan mempersiapkan beberapa dokumen, seperti AMDAL, feasibility study atau studi kelayakan, dan MoU yang lebih update lagi dari Pemprov NTB.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News