Marak Hoax Hepatitis Misterius, Pemerintah Diminta Gerak Cepat

GenPI.co - Anggota Komisi IX DPR Netty Prasetiyani Aher meminta pemerintah untuk mengantisipasi beredarnya hoax tentang penyakit hepatitis akut misterius.

Sebab, menurutnya hal itu dapat memicu kepanikan di masyarakat. 

"Misalnya, informasi hubungan penyakit ini dengan vaksin covid-19 yang cukup ramai diperbincangkan," ucap Netty kepada GenPI.co, Minggu (8/5). 

BACA JUGA:  IDAI Beber Gejala Hepatitis Akut pada Anak, Waspada!

Selain itu, dia meminta pemerintah untuk menyiapkan tenaga kesehatan terkait penyakit tersebut.

"Fasilitas serta tenaga kesehatan juga harus disiapkan,” katanya.

BACA JUGA:  Biaya Perawatan Pasien Hepatitis Akut Ditanggung Pemerintah

Dia berharap kasus hepatitis akut misterius tidak meningkat seiring kesigapan pemerintah mengantisipasinya.

“Kita tidak berharap kasus hepatitis misterius ini semakin meningkat, tetapi fasilitas dan nakes harus siaga dengan langkah antisipatif,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pemerintah Harus Sigap Soal Hepatitis Akut Misterius, Kata DPR

Politikus PKS itu mengatakan masyarakat harus diberikan edukasi agar penyakit berbahaya itu bisa diatasi.

"Penting untuk menginformasikan peta penyebaran kasus, upaya yang dilakukan pemerintah dan kesiapan sistem kesehatan,” kata Netty.

Asal tahu saja, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 1 Mei 2022 mengumumkan Kejadian Luar Biasa (KLB) terkait adanya 228 kasus hepatitis yang terjadi di 20 negara. 

Hingga saat ini, WHO dan banyak negara masih melakukan investigasi terhadap penyebab dan perkembangan penyakit hepatitis misterius tersebut.(*)