GenPI.co - Pernahkah kamu melihat seseorang di parkiran memegang secarik kertas sembari mengecek waktu? Nah, mereka disebut Timer Taksi.
Timer taksi di stasiun berperan penting untuk mengatur arus lalu lintas kendaraan.
Timer Taksi Blue Bird Mufti Asyari mengungkapkan perannya di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, adalah mengorder taksi, mengatur lalu lintas, dan mencari penumpang.
"Bisa dibilang di Stasiun Pasar Senen kami pegang semua. Jadi, kami mengusahakan supaya lalu lintas lancar," ujarnya kepada GenPI.co di lokasi, Selasa (10/5).
Mufti mengungkapkan cukup sulit mengatur lalu lintas kendaraan di Terminal Pasar Senen.
Sebab, penumpang yang datang dan berangkat berbarengan sehingga terjadi penumpukan di sekitar stasiun.
Mengenai kertas yang sering dibawa, Mufti menjelaskan isinya adalah catatan kehadiran taksi yang ada di Stasiun Pasar Senen.
"Dengan demikian, kami bisa mengurutkan gilirannya mengangkut penumpang sehingga enggak serobot-serobotan," tutur pria 22 tahun itu.
Mufti menerangkan catatan itu juga bisa membuat situasi menjadi kondusif karena pengemudi taksi tahu gilirannya.
Dia menuturkan apabila nomor kendaraan dipanggil dan sopir tidak ada, otomatis akan dialihkan ke urutan yang berikutnya.
"Contoh, ada sopirnya, tetapi lagi tidur. Mau tak mau dialihkan ke nomor lain. Saat sopirnya sudah bangun kami coba menjelaskan biar tidak ada salah paham," kata dia.
Mufti mengaku baru 7 hari bertugas di Stasiun Pasar Senen. Sebelumnya, dia sering berada di mal dan Stasiun Gambir.
Dia mengaku sehari bertugas bisa mendapatkan penghasilan Rp 194 ribu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News