GenPI.co - Beberapa hewan pengerat memiliki ciri fisik yang hampir mirip, seperti Hamster, Marmot hingga Guinea Pig.
Hamster dan marmot cukup populer di kalangan pencinta hewan. Namun, tidak dengan Guinea Pig.
Hewan mengemaskan ini sering disamakan dengan hamster, padahal jelas berbeda dari ukuran sekalipun.
Like Baby Guinea menjadi salah satu dari banyak komunitas pencinta hewan tersebut.
Ketua komunitas Baby Guinea, Vanya Calista mengungkapkan tujuan membangun komunitas ini tentu untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat perbedaan guinea dengan hewan pengerat lainnya.
"Guinea merupakan salah satu hewan yang bisa dipelihara sama seperti hamster dan marmot, maka penting untuk mengetahui bagaimana cara memeliharanya dengan benar," ujarnya kepada GenPI.co, Minggu (29/5).
Dia menjelaskan, bersama dengan komunitas yang berdiri sejak 2019 ini ingin mengumpulkan orang-orang yang suka dengan guinea.
"Memberikan edukasi kepada masyarakat itu penting, terlebih bagi hewan yang sering disamakan karena salah pemeliharaan bisa membuat usia dari hewan tersebut juga tidak panjang," katanya.
Sampai saat ini, Like Baby Guinea sudah memiliki anggota kurang lebih sebanyak 40 orang khusus di Jakarta saja.
"Sampai saat komunitas ini baru terbuka untuk orang yang tinggal di Jakarta saja agar lebih mudah melakukan pertemuan sebatas meet up dan sharing terkait hewan peliharaan," tuturnya.
Like Baby Guinea sendiri rutin melakukan pertemuan setidaknya dua minggu sekali untuk mengakrabkan anggota komunitas satu sama lain.
Selain itu, komunitas ini juga sudah beberapa kali melakukan perlombaan Guinea Pig kesayangannya untuk meramaikan wadahnya.
Vanya berharap, dengan adanya komunitas ini orang-orang bisa mengenal Guinea Pig. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News