GenPI.co - Aktor Claudio Martinez diduga menjadi korban pengeroyokan oleh sejumlah karyawan bar di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, pada Sabtu (2/7/2022).
Istri Claudio, Musriana atau yang kerap disapa Ana menyebut suaminya dikeroyok lebih dari lima orang dengan pakaian berwarna sama.
"Kami lihat semua berbaju putih dan karyawan. Yang pasti lebih dari lima orang," ujar Ana saat dikonfirmasi, Senin (4/7/2022).
Ana menceritakan peristiwa itu bermula ketika kondisi bar tengah dipenuhi pengunjung hingga berdesakan.
Claudio Martinez kala itu merasa kakinya sempat terinjak oleh salah satu pegawai bar hingga tersenggol.
Kemudian Claudio menegur salah satu pelayan, tetapi justru mendapat respons negatif.
"Suami saya tegur, eh, malah waiter nya nyolot dan dorong suami saya duluan sehingga suami saya marah dan pukul bahu waiter," kata Ana.
Tak lama kemudian, pelayan lainnya mendatangi sang aktor dan tampak mencekik hingga memukul mantan pemain sepakbola itu.
"Seketika rombongan mereka datang, cekik, pukul dari depan dan belakang. Jika suami saya salah, kami sudah minta maaf. Harusnya diselesaikan oleh petugas keamanan, ini malah main hakim sendiri dan main pukul sampai mengeroyok," ungkap Ana.
Berdasarkan video yang diterima GenPI.co, Ana juga menunjukkan rekaman CCTV di lokasi kejadian pengeroyokan.
Dalam rekaman tersebut, Claudio berada di sudut ruangan dan didatangi pria berbaju putih yang diduga merupakan karyawan bar.
Di video tersebut, tampak gestur adu mulut antara keduanya juga terekam dalam CCTV, hingga kemudian datang satu pria lain yang juga berbaju putih dan mendorong Claudio dari belakang.
Laki-laki asal Chile itu sempat melayangkan pukulan kepada karyawan bar, tetapi tak lama kemudian, Claudio dicekik oleh pria lain dari belakang.
Dia lalu dikeroyok oleh sejumlah pria, meski sempat dilerai oleh beberapa pengunjung lainnya.
Video lainnya menampilkan Claudio Martinez yang sudah berlumuran darah dan dikejar oleh karyawan bar hingga ke arah lift.
Tak terima dengan perlakuan yang didapatkan sang suami, Ana kemudian melaporkan kasus itu ke Polda Metro Jaya dan telah diterima dengan nomor LP/B/3318/VII/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA.
Dalam kesempatan yang sama, Polda Metro Jaya memastikan akan mengusut tuntas kasus tersebut.
"Saat ini, pihak kami sedang mendalami dan melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Jadi, kami akan ungkap pelaku-pelaku yang memang terlibat dalam peristiwa tersebut secepatnya," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News