GenPI.co - Tahun 2022 diperkirakan menjadi momen kebangkitan industri franchise dan lisensi untuk pasar Asia.
Hal itu dikarenakan industri franchise dan lisensi terus beradaptasi setelah dua tahun menghadapi pandemi Covid-19.
Melihat kesempatan bangkitnya industri tersebut, License and Business Concept Expo and Conference (IFRA) ke-20 kembali digelar.
Event yang mempertemukan antara franchisor atau pemegang lisensi dengan calon frenchisee itu akan digelar secara hibrid.
Untuk pameran secara langsung akan digelar pada 5-7 Agustus 2022 pukul 10.00-20.00 WIB di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat.
Sementara itu, gelaran secara virtual bisa diakses melalui website www.ifra-virtualexpo.com pada 5-31 Agustus dan bisa diakses selama 24 jam.
"Kami berharap acara ini bisa membangkitkan semangat dan membantu pemerintah mempercepat pemulihan ekonomi," Ketua Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI) Susanty Widjaya di Jakarta Selatan, Kamis (28/7).
Dia melanjutkan, sebanyak 250 pelaku usaha franchise dan lisensi dari 375 brand yang ikut serta dalam pameran tersebut.
Sementara itu, Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo Daswar Marpaung selaku organizer acara tersebut, yakin pegunjung akan membeludak
"Kami menargetkan IFRA tahun ini 30 ribu pengunjung," ungkap Daswar.
Tidak hanya itu, selama acara berlangsung pengunjung bisa mengikuti bisnis class room dengan membeli tiket.
Untuk harga tiket masuk IFRA 2022 dibanderol Rp 50 ribu. Namun, pihaknya memberikan promo menarik yakni buy 2 get 1 khusus di bulan ini.
Tiket masuk acara dapat dibeli di aplikasi OOPS dan Indomaret terdekat.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News