Ganjar Pranowo Beri Perintah Langsung, Semua Warga Indonesia Tolong Patuh

22 Agustus 2022 07:10

GenPI.co - Semua warga khususnya remaja di Indonesia diharapkan untuk mencegah perkawinan dini sekaligus menjauhi seks bebas guna menciptakan penerus bangsa yang unggul dan sehat secara fisik maupun mental.

Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, di Yogyakarta, Minggu (21/8/2022).

"Menikah harus minimal usia 21 untuk perempuan dan 25 untuk laki-laki. Kenapa demikian? Karena kalau dibawah usia 21 tahun untuk perempuan dan 25 tahun untuk laki-laki, secara fisik, mental dan finansial-nya belum siap," tegas Ganjar.

BACA JUGA:  Elite PDIP Mau Bertemu Surya Paloh, Nama Ganjar Pranowo Disebut

Sebab, saat ini kondisi remaja di Indonesia sudah memprihatinkan karena banyak ditemukan-nya 'JUS' atau Janda Usia Sekolah.

Terutama anak perempuan yang ditakutkan akan menjadi perawan tua.

BACA JUGA:  Dahsyat, Elektabilitas Ganjar Pranowo Memelesat untuk Pilpres 2024

 

Banyak anak sudah menikah saat usia masih muda, namun belum siap secara fisik maupun mental menjadi orang tua.

BACA JUGA:  Ratusan Warga Cengkareng Dukung Program Petik Masak Relawan Mak Ganjar

Penyebab 'JUS' sendiri karena faktor ekonomi serta sosial dan budaya di Indonesia yang beranggapan usia setelah lulus sekolah merupakan waktu tepat untuk menikahkan anaknya.

Padahal pernikahan harus direncanakan melalui lima transisi kehidupan yang sesuai dengan siklus kesehatan reproduksi remaja.

Tujuannya agar dapat menekan angka kematian pada ibu dan bayi yang saat ini masih sangat tinggi di Indonesia.

Selain menghindari perkawinan dini dan seks bebas, remaja Indonesia juga menghindari mengkonsumsi obat-obatan terlarang seperti narkoba, hingga minuman beralkohol.

Dengan begitu, para remaja di Indonesia harus menghabiskan usia mudanya untuk hal-hal yang positif dan terus mengasah bakat dalam dirinya masing-masing.

Salah satu cara, yakni para remaja harus memiliki kesibukan yang diisi dengan kegiatan-kegiatan positif seperti ikut forum GenRe (Generasi Berencana).

Lewat forum yang digagas oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) itu, para remaja bisa mengembangkan potensi diri, habiskan waktu muda dengan berkontribusi kepada bangsa Indonesia.(Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co