120 Bangunan Liar di Lokalisasi Gunung Antang Dibongkar, Ini Alasannya

31 Agustus 2022 13:20

GenPI.co - Sebanyak 120 bangunan liar di lokalisasi Gunung Antang dibongkar petugas gabungan, pada Selasa (30/8/2022).

Hal itu disampaikan Asisten Pemerintah Kota Jakarta Timur (Pemkot Jaktim), Eka Darmawan di Jakarta.

Menurutnya, penghuni lokalisasi liar Gunung Antang mayoritas berasal dari luar wilayah DKI Jakarta.

BACA JUGA:  Lengser Oktober Sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan Bereaksi Begini

Bahkan, tercatat 90 persen bukan warga DKI Jakarta.

"Kebanyakan tidak tinggal di sini. Ada yang tinggal di Bekasi. Warga yang diidentifikasi tinggal di DKI aja, tinggal di Condet dan CBU (Cipinang Besar Utara)," ungkap Eka.

BACA JUGA:  Lokalisasi Gunung Antang Ditertibkan, Wagub DKI Merespons Begini

Pemkot Jaktim bakal menindak tegas warga dari luar wilayah DKI Jakarta yang mencari nafkah di lokalisasi liar Gunung Antang.

Semenara, terkait warga DKI Jakarta yang terdampak pembongkaran lokalisasi Gunung Antang pihaknya berupaya memindahkan mereka untuk mendapatkan tempat tinggal layak.

BACA JUGA:  Lokalisasi Gunung Antang Meresahkan Warga, Ini Respons Wagub DKI

Mereka akan memfasilitasi eks penghuni lokalisasi Gunung Antang yang ingin mendapatkan hunian yang layak.

"Yang kita antisipasi itu warga DKI yang mau ke rumah susun. Kita sudah siap. Nanti didaftarkan ke kelurahan atau kecamatan. Dan, kalau warga luar DKI harus dipulangkan. Untuk apa maksiat di sini, setiap hari. Merusak moral," tegas Eka.

Pemkot Jaktim juga mendukung upaya PT KAI untuk menjadikan bekas lokalisasi liar Gunung Antang sebagai ruang terbuka hijau.

"Nanti juga dibuat pos terpadu untuk memonitor. Nanti dibuat jadi taman. Kita dukung yang penting ada permohonan karena lahan PT KAI," tuturnya.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co