Wapres Maruf Amin Mendadak Tegas, Hentikan Kasus Kekerasan di Dunia Pendidikan

07 September 2022 19:20

GenPI.co - Kasus kekerasan dalam dunia pendidikan, baik di sekolah maupun pesantren diminta untuk segera dihentikan.

Hal itu disampaikan Wakil Presiden (Wapres) RI Maruf Amin melalui Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi di sela mendampingi kunjungan kerja Wapres ke Palembang, Sumatra Selatan, Rabu (7/9/2022).

Permintaan Wapres Maruf Amin ini buntut ada kabar meninggalnya seorang santri Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor 1 di Ponorogo, Jawa Timur akibat tindak kekerasan.

BACA JUGA:  Wapres Maruf Amin Dijamin Netral di Pilpres 2024, Kata Pengamat

 

"Wapres memberikan satu arahan agar jangan sampai terjadi kekerasan lagi di lembaga pendidikan, apakah itu pesantren, lembaga pendidikan berasrama yang lain, dan berlatar belakang agama ataupun tidak," ungkap Masduki Baidlowi.

BACA JUGA:  Pertemuan Anies dan Maruf Amin Diklaim Tak Ada Unsur Politik

Wapres Maruf takkan segan-segan apa pun alasan dan motifnya, tindakan kekerasan dalam dunia pendidikan tidak tepat, termasuk bentuk hukuman berupa kekerasan fisik.

Dia berharap lembaga pendidikan yang lain agar jangan terjadi adanya kasus kekerasan.

BACA JUGA:  Wapres Maruf Amin Mendadak Bicara Reshuffle Kabinet, Sebut Nama Ini

"Kita ambil pelajaran. Karena ini kan beruntun ya, banyak sekali kejadian (kekerasan) seperti itu, dulu juga pernah terjadi di lembaga pendidikan negara (seperti) Institut Pendidikan Dalam Negeri, terus di mana lagi, di mana lagi, banyak sekali kejadian seperti itu yang disebabkan proses yang dihubungkan dengan pelatihan fisik bagi seorang siswa misalnya," terangnya.

Wapres Maruf juga mendesak terkait kejadian di Gontor agar kasus tersebut segera diselesaikan.

Sebab, Gontor sebagai lembaga pendidikan yang selama ini memiliki reputasi baik dapat terus berjalan sebagaimana mestinya, sekaligus mengambil pelajaran agar kejadian serupa tidak terulang.

"Pastikan proses belajar mengajar di Gontor tidak terganggu kasus ini. Kasusnya sedang ditangani dengan baik oleh pihak kepolisian dan manajemen Gontor juga sangat terbuka dan bekerja sama dengan baik untuk proses pemeriksaan, ada beberapa saksi dan seterusnya," imbuh Masduki.

Pemerintah sejauh ini telah menerbitkan berbagai panduan dan aturan agar tindakan kekerasan dalam dunia pendidikan tidak berulang.

"Tetapi memang, terkadang ada semacam ekses yang tidak bisa digeneralisasi, tapi itu kasuistik dan memang harus kita ambil pelajaran jangan sampai terjadi hal yang seperti itu lagi di lembaga-lembaga pendidikan lain," tandasnya.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co