GenPI.co - Naufal Shafiy Putra Angkasa berhak menyandang status menjadi wisudawan termuda Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Mahasiswa Departemen Teknik Perkapalan ITS itu baru berusia 19 tahun sepuluh bulan saat menjalani wisuda pada Sabtu (24/9).
Shafiy mengaku sangat tertarik dengan konstruksi kapal sehingga memutuskan kuliah di ITS.
Selain itu, dia juga menilai sektor maritim Indonesia masih kalah dibandingkan negara lain.
Alumnus SMAN 2 Sidoarjo itu mengaku tidak mengalami kesulitan berat selama menjadi mahasiswa ITS.
“Solidaritas teman Teknik Perkapalan yang tinggi sudah diasah saat kaderisasi,” kata Shafiy sebagaimana dilansir laman ITS, Rabu (5/10).
Dia mengaku sempat mengalami emosi tidak stabil karena usianya yang masih sangat muda saat masuk ITS.
Namun, Shafiy bersyukur karena mendapatkan dukungan besar dari teman-teman dan keluarganya.
Selama kuliah, Shafiy juga terlibat dalam proyek riset Baito Deling. Dia belajar membuat kapal dengan laminasi bambu.
“Biasanya kapal dibuat dari aluminium dan kayu, tetapi saya tertarik bergabung dengan Baito Deling karena membuat kapal dari bambu,” ucap Shafiy. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News