Perusuh dalam Unjuk Rasa di Depan Gedung DPR Bukan Mahasiswa

25 September 2019 13:34

GenPI.co - Pelaku pembakaran, perusakan, dan pencoretan pagar tembok Gedung DPR adalah penyusup. Mereka tak menggunakan jaket almamater dan tak tampak seperti mahasiswa.

Hal itu dikatakan Naufal Siregar, salah seorang mahasiswa yang turut dalam aksi unjuk rasa di depan Gedung MPR/DPR-RI, pada Selasa (24/9). 

Baca juga:

39 Polisi dan 266 Mahasiswa Terluka dalam Unjuk Rasa Hari Selasa

Pengendara Motor keluhkan Residu Gas Air Mata Sekitar Kawasan DPR

Naufal berbicara dengan wartawan pada Rabu (25/9) yang menemuinya saat sedang dirawat lukanya di Rumah Sakit Pusat pertamina, Jakarta.

Dijelaskannya, ia dan teman-temannya sepakat untuk berunjukrasa dengan damai. Mereka juga menggunakan jaket almamater untuk membedakan dari masa dari kelompok luar.

"Mereka yang corat-coret kayak sudah tua, kayak 'oom-oom' gitu deh. Kalau kami teman-teman mahasiswa sudah sepakat demo aman, kami pakai (jaket) alma mater supaya membedakan," beber mahasiswa berumur 19 tahun.

Naufal sendiri terluka di bagian saat unjuk rasa berubah ricuh. Pipi dan pelipis kanannya terpaksa dijahit akibat terjangan benda  yang ditembakkan  polisi.

Akibat hantaman itu, ia merasa pusing dan segera ditolong temannya-temannya ke tempat yang lebih aman.

Sebelumnya diwartakan  Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono ada 39 polisi dan 266 mahasiswa yang mengalami luka saat kejadian unjuk rasa.

Mereka mengalami cedera di kepala akibat lemparan. Sementara yang lain mengalami patah tangan dan harus menginap di rumah sakitdi sekitar tempat kejadian  untuk mendapatkan perawatan.(ANT)

Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co