GenPI.co - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berusaha membebaskan lahan untuk normalisasi Kali Ciliwung.
Pemprov bahkan menganggarkan dana hingga Rp 469 miliar untuk mewujudkan keinginannya itu.
Saat ini, anggaran tersebut sudah masuk Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) 2023.
Menurut rencana, anggaran itu akan digunakan di empat kelurahan di Jakarta Timur (Jaktim) pada tahun ini.
“Sekarang progresnya perpanjangan penetapan lokasi,” kata Kepala Unit Pengadaan Tanah Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Roedito Setiawan, Selasa (21/2).
Lahan yang akan dibebaskan untuk normalisasi Kali Ciliwung salah satunya di Kelurahan Kampung Melayu.
Lahan itu memiliki panjang 1,3 kilometer. Ada juga lahan sepanjang satu kilometer di Kelurahan Rawajati.
Pemprov DKI Jakarta juga akan membebaskan lahan sepanjang 1,8 kilometer dan 0,5 kilomeer di Kelurahan Cawang serta Kelurahan Cililitan.
Dinas SDA DKI juga berencana melakukan pembebasan lahan di dua kelurahan pada 2024.
Perinciannya ialah lahan seluas 0,8 hektare di Kelurahan Cililitan dan 1,5 hektare di Kelurahan Rawajati. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News