Kisah Marga Aidid Keturunan Rasulullah, Pernah Takut Disangka PKI

30 September 2019 07:59

GenPI.co - Dipa Nusantara (DN) Aidit merupakah tokoh Partai Komunis Indonesia (PKI) yang tersohor dan disebut-sebut dalang dari peristiwa sejarah kelam Indonesia G30S/PKI. Siapa pun yang berhubungan dengannya atau terkait dengan namanya, mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan, dicurigai bahkan bisa berurusan dengan hukum. 

Ketakutan itu pernah dirasakan oleh para pemilik nama marga Aidid. Salah satu marga generasi ke-23 Nabi Muhammad SAW yakni keturunan Al Imam Muhammad bin Ali Shahib Al-Hauthat yang mendiamin Lembah Aidid di wilayah Hadramaut, Yaman.

Baca juga :

DN Aidit, Tokoh PKI Paling Ditakuti yang Khatam Alquran

DN Aidit, Benarkah Keturunan Nabi Muhammad SAW?

Najwa Shihab Kritik Pedas Razia Buku DN Aidit di Jatim

Lepas peristiwa 1965, warga keturunan Arab yang bermarga Aidid ini sengaja menghilangkan identitasnya lantaran situasi yang tak memungkinkan. Melansir dari Republika, seorang marga Aidid bernama Abdul Rachman mengungkapkan jika rentang tahun 1965-1970, nama Aidid cuma disebut 2 kali, yakni ketika menikahkan anak dan saat membacakan tahlil untuk marga Aidid yang meninggal.

Kini, semua ketakutan itu sudah lenyap. Warga yang memiliki marga Aidid sudah berani mengakui nama tersebut meski tak dicantumkan dalam kartu identitas ataupun ijazah. "Buat jaga-jaga saja," kata Abdul Rachman, mengutip dari Republika.
 

Video populer saat ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ardini Maharani Dwi Setyarini

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co