Musim Durian di Ambon, Sampah Kulitnya Mencapai 25 Ton per Hari

GenPI.co - Musim buah durian di Ambon saat ini membuat petugas harus bekerja ekstra untuk mengangkut sampah kulitnya yang mencapai 25 ton per hari.

Kepala DLHP Kota Ambon Alfredo Hehamahua mengatakan volume sampah mengalami peningkatan pada masa musim buah durian saat ini.

“Petugas setiap hari mengangkut sampah kulit durian mencapai 25 ton,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (13/4).

BACA JUGA:  Ada Gempa Bumi di Ambon, BMKG Imbau Semua Warga Waspada

Tumpukan sampah kulit durian ini tersebar di sejumlah lokasi di Kota Ambon. Di antaranya di depan pusat perbelanjaan Maluku City Mall (MCM).

Kemudian juga di Pantai Losari, kawasan Passo, Waiheru dan Wayame.

BACA JUGA:  Harga BBM Naik, Polisi Kepung Beberapa SPBU di Ambon

Dia menyebut Kota Ambon menjadi pasar utama bagi pedagang musiman yang membawa durian hasil panen dari Pulau Seram dan daerah sekitar Pulau Ambon.

“Hal ini membuat dampak secara tidak langsung berupa volume sampah meningkat signifikan,” tuturnya.

BACA JUGA:  Bidadari Ambon Bikin Meleleh, Atlet Lari dengan Paras Memesona

Alfredo mengatakan volume sampah yang masuk ke TPA dalam sehari mencapai 220 ton. Petugas harus bekerja ekstra karena ada tambahan kulit durian.

“Armada kami tidak cukup untuk mengakut sampah. Pengangkutan dilakukan setiap jam, supaya tumpukan tidak bertambah,” ujarnya.

Dia berharap supaya pedagang durian ikut membantu petugas supaya menampung kulitnya di tempat yang sudah disediakan.

“Warga yang makan durian juga supaya menjaga kebersihan dengan tidak membuang kulitnya sembarangan,” ucapnya. (ant)