Kebun Jeruk Milik Warga Terendam Lumpur Akibat Banjir Bandang di Malang

GenPI.co - Banjir bandang terjadi di Desa Ngantru, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur merendam kebun jeruk serta sawah milik warga.

Bencana yang terjadi pada Kamis (13/4) tersebut karena dipicu hujan lebat dengan durasi yang cukup lama.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengatakan hujan lebat menyebabkan air Sungai Talang meluap sekitar pukul 07.00 WIB.

BACA JUGA:  KPU Kota Malang Respons Soal Spanduk Ajakan Golput Pemilu 2024

“Air sungai meluap dengan membawa material lumpur dan kayu,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (14/4).

Peristiwa banjir bandang tersebut tidak berada di permukiman warga. Namun ada bangunan musala yang tergenang air setinggi 10 centimeter.

BACA JUGA:  Meresahkan Warga Kota Malang, Pelaku Balap Liar Dirazia

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Petugas gabungan dari TNI, Polri maupun sukarelawan langsung membersihkan material.

“Kami masih menunggu alat berat untuk membersihkan material,” tuturnya.

BACA JUGA:  Bikin Kaget, Prank Pocong di Kota Malang Hampir Timbulkan Korban

Sementara, Kapolsek Ngantang AKP Hanis Siswanto mengatakan akibat banjir bandang tersebut menyebabkan perkebunan jeruk dan sawah milik warga terendam lumpur.

Dia memperkirakan untuk area yang terdampak mencapai lebih dari dua hektare.

“Banjir bandang membawa lumpur dan kayu. Perkebunan jeruk milik warga terendam,” ucapnya. (ant)