GenPI.co - Benda cagar budaya yang berada di Museum Dewantara Kirti Griya rusak akibat tawuran di Yogyakarta pada Minggu (4/6) malam.
Kepala Museum Dewantara Kirti Griya Ki Murwanto mengatakan benda yang rusak itu yakni sebuah kursi peninggalan Ki Hajar Dewantara.
Dia mengungkapkan akan melakukan koordinasi dengan Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) terkait perbaikannya.
“Kami akan konsultasikan dengan BPK mengenai perlu tidaknya diganti,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (8/6).
Murwanto menyampaikan perbaikan suatu benda cagar budaya perlu didasari suatu kajian supaya tidak mengubah keasliannya.
Kursi peninggalan Ki Hajar Dewantara itu rusak pada bagian sandaran dan dudukan yang bahannya dari anyaman rotan.
“Kursinya masih bisa digunakan. Kalau nggak ada rekomendasi, ya biar tidak apa-apa,” tuturnya.
Murwanto mengungkapkan kursi tersebut dulunya digunakan Ki Hajar Dewantara untuk bersantai di teras rumah sambil melihat kegiatan di pendopo.
Kasi Permuseuman Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta Sony Saifudin mengatakan kerusakan benda cagar budaya itu akan menjadi saksi peristiwa perjalanan museum.
“Itu akan menjadi saksi yang mana pada Minggu 4 Juni kemarin, terjadi kerusakan di koleksinya,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News