GenPI.co - Titik bencana tanah longsor di Ambon, Maluku tercatat sebanyak 68 lokasi yang tersebar di lima kecamatan.
Sekretaris BPBD Kota Ambon Eva Thumury mengatakan sedangkan untuk bencana banjir tercatat terjadi di empat daerah yang tersebar di lima kecamatan.
“Tanah longsor ada 68 titik dan banjir empat daerah,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (17/6).
Peristiwa bencana tanah longsor dan banjir di Kota Ambon tersebut dipicu karena intensitas curah hujan yang meningkat sejak 29 Mei 2023.
Adapun untuk lima kecamatan yang dilanda banjir dan tanah longsor itu meliputi Nusaniwe, Sirimau, Teluk Ambon, Teluk Ambon Baguala dan Leitimur Selatan.
Bencana tersebut juga berdampak pada kerusakan bangunan, yakni 70 rumah warga terancam longsor, 35 unit terdampak banjir dan 16 rumah rusak.
Kerusakan juga dialami sejumlah fasilitas umum meliputi tujuh titik talud penahan tanah, dua titik talud penahan sungai.
Lalu ada satu sekolah yang mengalami kerusakan dan enam titik jalan setapak. Dalam penanganan dampaknya, dilakukan oleh instansi terkait lainnya.
Eva mengimbau kepada warga supaya menjaga kewaspadaan terkait potensi curah hujan yang tinggi selama beberapa hari ke depan.
“Warga terutama yang tinggal di daerah lereng bukit dan bantaran sungai supaya menjaga kewaspadaannya,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News