Ribuan Orang Mulai Kesulitan Air Bersih Akibat Kekeringan di Karawang

GenPI.co - Ribuan warga mulai mengalami kesulitan air bersih akibat bencana kekeringan di Karawang, Jawa Barat saat ini.

Kepala Pelaksana BPBD Karawang Mahpudin mengatakan kelangkaan air bersih ini dialami warga di Desa Cibenda, Kecamatan Ciampel.

“Ada 1.200 orang yang mengalami kesulitan air bersih beberapa hari terakhir ini,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (22/6).

BACA JUGA:  Pelaku Perampokan di Karawang Ditangkap, 1 Tewas Karena Melawan

Mahpudin mengungkapkan pendistribusian air bersih ke wilayah yang telah mengalami kekeringan ini telah dilakukan sejak dua hari terakhir.

Dia juga berharap supaya OPD terkait lainnya di Pemkab Karawang melakukan distribusi air bersih kepada warga yang kesulitan.

BACA JUGA:  Sebuah Rumah Kontrakan di Karawang Dijadikan Tempat Produksi Narkotika

“Untuk satu wilayah Cibenda, membutuhkan sekitar delapan tanki air bersih. Wilayah yang terdampak kekeringan juga diprediksi akan meluas,” tuturnya.

Dia menyebut untuk daerah yang rawan mengalami kekeringan ini berada di sejumlah wilayah yang tersebar di lima kecamatan.

BACA JUGA:  Beri Bantuan Pakan Ikan, KNP Dukung Ganjar Silaturahmi ke Nelayan Karawang

“Ada lima wilayah yang berpotensi mengalami kesulitan air bersih karena dampak El Nino pada musim kemarau tahun ini,” ujarnya.

Lima wilayah yang dimaksud tersebut di antaranya di Kecamatan Tegalwaru, Telukjambe Barat, Ciampel, Pangkalan dan Pakisjaya.

“Kami sudah melakukan pemetaan wilayah yang potensi terdampak kekeringan ini,” ucapnya. (ant)