GenPI.co - Polisi melakukan pendalaman terkait dugaan truk tersangkut rel saat peristiwa kecelakaan kereta api di Semarang, Jawa Tengah pada Selasa (18/7) malam.
Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi mengatakan pendalaman yang dilakukan ini untuk mengungkap penyebabnya.
“Ada beberapa kemungkinan. Kami saat ini masih melakukan pendalaman,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (20/7).
Polisi nantinya juga akan meminta keterangan ahli terkait kemungkinan penyebab truk yang terhenti di perlintasan kereta.
Sejauh ini polisi juga telah melakukan pemeriksaan terhadap sopir truk trailer berinisial HS. Selanjutnya kemungkinan meminta keterangan dari masinis KA Brantas.
“Kami juga berencana meminta keterangan dari penjaga perlintasan jalan Madukoro,” tuturnya.
Yunaldi memastikan sopir truk trailer yang terlibat kecelakaan itu dipastikan tidak melarikan diri. Dia saat ini masih berstatus sebagai saksi.
“Sopir truk menyerahkan diri ke polisi. Statusnyaa saat ini sebagai saksi,” ucapnya.
Sebelumnya, kecelakaan dialami kereta api Brantas rute Jakarta-Blitar menabrak sebuah truk di perlintasan sebidang, Jalan Madukoro, Semarang.
Kereta api menabrak bagian kepola pada rangkaian truk trailer itu. Polisi memastikan peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News