GenPI.co - Gerakan Desa untuk Ganjar (Gardu Ganjar) Banten menggandeng warga Serang saat menggelar fogging dan kerja bakti.
Hal tersebut dilakukan oleh sukarelawan Ganjar Pranowo untuk menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan.
Apalagi, musim pancaroba yang tak menentu dapat menimbulkan penyakit seperti demam berdarah dengue (DBD) sehingga dapat mengancam kesehatan masyarakat.
Ada pun kegiatan tersebut berlangsung di RT 1 RW 1, Desa Cikande Permai, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Minggu (13/8).
Ahmad Wahyudin Nasyar selaku Ketua Gardu Ganjar mengatakan, fogging ini dilakukan untuk mengantisipasi wabah DBD yang menjangkiti warga.
Pihaknya juga memberikan edukasi kepada warga agar jangan sampai di rumahnya ada jentik-jentik nyamuk.
Misalnya, menjaga kebersihan rumah agar tidak ada air menggenang di lingkungan tempat tinggal.
"Kami melakukan kegiatan fogging serta membersihkan lingkungan untuk mencegah nyamuk demam berdarah," ungkap Wahyudin dari rilis yang diterima GenPI.co, Selasa (15/8).
Wahyudin memastikan Gardu Ganjar Banten selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menjamin kesehatan mereka melalui penyemprotan obat nyamuk tersebut.
"Ini sebagai bentuk kepedulian kami sebagai sukarelawan Gardu Ganjar untuk melindungi masyarakat dari berbagai macam penyakit. Tentunya, kami ingin selalu hadir di tengah-tengah masyarakat dalam kondisi dan situasi apa pun," ungkapnya.
Wahyudin menjelaskan pihaknya terinspirasi dari sosok Ganjar Pranowo dalam meningkatkan kepedulian lingkungan agar terciptanya kesehatan di masyarakat.
"Tentunya, kami terinspirasi dari sosok Pak Ganjar yang cepat dan tanggap dalam menangani semua permasalahan yang ada di masyarakat," ucapnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News