Wujudkan Ekonomi Kreatif, Ganjar Sejati Adakan Pelatihan Menjahit

GenPI.co - Sukarelawan Ganjar Sejati mengadakan pelatihan menjahit untuk mewujudkan ekonomi kreatif.

Hal tersebut merujuk pada profesi penjahit yang dinilai masih memiliki potensi ekonomis yang besar di wilayah Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat lantaran belum banyak warga yang menggelutinya secara profesional selama ini.

Oleh karena itu, sukarelawan Ganjar Pranowo bernama Ganjar Sejati mengadakan pelatihan menjahit bagi warga di Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

BACA JUGA:  Reak Kuda Renggong Jadi Cara Ganjar Muda Padjadjaran Lebarkan Sayap

"Pelatihan membuat pola dan menjahit pakaian untuk masyarakat. Peserta dari kalangan ibu-ibu, kaum milenial juga masyarakat sekitar di Kampung Nyampai ini," kata Koordinator Ganjar Sejati Bandung Raya, Iman Turniman dari rilis yang diterima GenPI.co, Rabu (11/10).

Kegiatan tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh para peserta untuk mendalami teori dan praktik menjahit sebagai modal keahlian untuk bekerja di pabrik maupun membuka usaha menjahit secara pribadi.

BACA JUGA:  PDI Perjuangan Sebut Visi, Misi dan Program Ganjar Pranowo Mulai Finalisasi

Menurut Iman, jumlah penjahit di wilayah Bandung Barat terbilang masih jarang karena sebagian besar warga berprofesi sebagai petani atau pelaku usaha bidang pariwisata di kawasan-kawasan pariwisata Lembang.

"Kami dari sukarelawan Ganjar Sejati ingin memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa menjahit adalah salah satu cara untuk meningkatkan kreativitas masyarakat dan juga meningkatkan ekonomi masyarakat," ujarnya.

BACA JUGA:  Ada yang Tak Suka Ganjar Pranowo dengan Maruarar Sirait, Kata Qodari

Dalam pelatihan kali ini, para peserta diajarkan tahapan membuat produk menggunakan mesin jahit seperti kemeja, tas, dompet hingga karpet. Uniknya, sebagian bahan yang digunakan memanfaatkan limbah kain.

Para peserta pun merasakan langsung manfaat dari pelatihan kali ini sehingga mereka terlihat antusias mengikuti seluruh materi yang disampaikan pemateri dari kalangan penjahit profesional.

"Antusiasme masyarakat untuk pelatihan ini menjadi sesuatu yang baru. Karena apa? Karena selama ini menjahit menjadi profesi individu. Justru di sini sang pelatih ingin memberikan ilmunya bukan hanya untuk dirinya," tutur Iman.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan kegiatan kali ini juga diisi sosialisasi tentang Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden 2024-2029 yang berkomitmen untuk mengembangkan sumber daya manusia bangsa Indonesia.(*)