Antisipasi Cuaca Ekstrem, PLN UID Jakarta Raya Pastikan Listrik Tetap Aman

14 November 2023 20:00

GenPI.co - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya mengantisipasi cuaca ekstrem yang ditandai dengan curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir.

General Manager PLN UID Jakarta Raya Lasiran langsung memimpin apel siaga di rumah pompa Waduk Pluit, Jakarta Utara, Selasa (14/11). 

Apel siaga itu bertujuan mengecek peralatan dan kesiapan personel dalam rangka meningkatkan tata kelola layanan PLN.

BACA JUGA:  Jokowi Resmikan PLTS Terapung Cirata, PLN Sebut Transisi Energi Bukan Sekadar Wacana

PLN UID Jakarta Raya juga menyiapkan personel, peralatan, serta standard operational procedure (SOP) Siaga Banjir 2023. 

“Sejak 2020, kami telah melakukan mitigasi terhadap gardu rawan banjir dengan melakukan peninggian gardu distribusi hingga peninggian instalasi,” ujar Lasiran.

BACA JUGA:  PLN Sediakan Digitalisasi Monitoring, Listrik Piala Dunia U-17 2023 di JIS Mulus

Lasiran menjelaskan pihaknya juga bekerja sama dengan Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta.

Kolaborasi dua institusi itu bertujuan memastikan pasokan listrik ke seluruh rumah pompa dalam kondisi andal karena saat musim hujan datang rumah pompa dalam kondisi siaga. 

BACA JUGA:  Piala Dunia U-17 2023 di Surabaya, PLN Pastikan Pasokan Listrik Aman

Lasiran dan Kasie Pemeliharaan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara, Yursid Suryanegara juga sudah melakukan tinjauan langsung ke Rumah Pompa Waduk Pluit.

Mereka ingin memastikan pasokan listrik dan keandalan rumah pompa. Sebanyak 2.148 personel telah disiagakan.

Mereka terdiri dari petugas operasional di kantor induk, unit pelaksana, petugas pelayanan teknik, dan pekerja dalam keadaan bertegangan (PDKB). 

Para petugas tersebut tersebar dalam 18 posko siaga di unit kerja PLN UID Jakarta Raya.

Selain itu, PLN juga menyiapkan peralatan siaga banjir, seperti 16 unit perahu karet, enam unit mobil 4 wheel drive, dan 58 unit uninterruptible power supply (UPS) dengan total kapasitas 10.320 kVA.

PLN juga menyiapkan delapan unit unit kabel bergerak (UKB) dengan total panjang 10.597 meter, 68 unit unit gardu bergerak (UGB), dan unit trafo bergerak (UTB) dengan total kapasitas 39.120 kVA.

Selain itu, PLN juga menyiapkan tiga unit genset portable total kapasitas 975 kVA, lima unit mobil deteksi, tiga unit mobil assessment, dan dua unit crane.

“Kami juga mengimbau pelanggan segera melaporkan apabila di daerah rumahnya ada yang terdampak banjir melalui aplikasi PLN Mobile ataupun Contact Center PLN 123,” ucap Lasiran.

Demi mengutamakan keselamatan, PLN terpaksa mematikan aliran listrik ke rumah pelanggan saat rumah pelanggan maupun gardu PLN terendam banjir. Setelah air surut dan dinyatakan aman untuk dinyalakan, PLN akan kembali mengalirkan listrik setelah ada penandatanganan berita acara penyalaan. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co