Perhatian! Wisatawan Dilarang Berenang di Pantai Selatan di Sukabumi, Ini Bahayanya

26 Desember 2023 15:40

GenPI.co - Wisatawan dilarang berenang di objek wisata pantai selatan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Larangan ini dikeluarkan Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Sukabumi karena di lokasi pantai ini rawan terjadi kecelakaan laut.

"Ada beberapa titik pantai yang rawan terjadi kecelakaan laut seperti tenggelam, terseret arus/ombak laut. Adapun lokasi rawan tersebut berada di kawasan Pantai Karanghawu, Citepus serta beberapa titik lainnya di sepanjang garis pantai Kabupaten Sukabumi," kata Kasat Polairud Polres Sukabumi AKP Tenda Sukendar, Selasa (26/12).

BACA JUGA:  Gelar Pelatihan Buat Martabak di Sukabumi, Ini Harapan Ganjar Sejati

Tenda menjelaskan jumlah wisatawan yang berkunjung ke berbagai objek wisata laut di Sukabumi mengalami peningkatan selama libur Natal dan Tahun Baru 2024 ini.

Maka dari itu, dia mengimbau masyarakat untuk mematuhi aturan yang berlaku dengan tidak nekat berenang.

BACA JUGA:  Festival Seluncur Cimaja Bantu Promosi Wisata Sukabumi, Kata Bupati

"Kecelakaan laut dapat dihindari, jika seluruh wisatawan maupun warga mematuhi aturan dan tidak nekat berenang,” imbuh dia.

Tenda mengakui kondisi pantai atau laut selatan Kabupaten Sukabumi memiliki gelombang dan ombak yang tinggi serta arus kuat.

BACA JUGA:  Liburan Akhir Tahun, Yuk Main Air ke Pantai Citepus Sukabumi

“Tidak sedikit wisatawan yang terseret arus, tenggelam bahkan tewas akibat mengalami kecelakaan laut," tegas dia.

Dalam hal ini, demi mengantisipasi terjadinya kecelakaan, sejumlah pihak siaga.

Ini meliputi personel keamanan wisata pantai dari unsur TNI, Polri, Basarnas, Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista), Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD), Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi bersama komunitas potensi SAR.

Di sisi lain, di berharap zero accident atau tidak terjadi adanya kecelakaan laut yang menyebabkan kematian selama masa liburan ini.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co