Padang Dilanda Banjir, Sekolah dan Rumah Ibadah Jadi Lokasi Pengungsian

08 Maret 2024 06:40

GenPI.co - Pemerintah Kota (Pemkot) Padang Sumatra Barat menjadikan sekolah dan rumah ibadah sebagai lokasi pengungsian korban banjir di Padang.

Wakil Wali Kota Padang Sumatra Barat Elkos Albar mengatakan pihaknya bersama TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan institusi lainnya mengevakuasi korban banjir sejak Kamis (7/3) sore.

"Saat ini kami memfokuskan titik-titik evakuasi sementara di sekolah atau di masjid," kata dia, dikutip Jumat (8/3).

BACA JUGA:  7.000 Rumah Terdampak Banjir di Brebes, Ini Penyebabnya

Wawali menjelaskan pihaknya sedang fokus pada proses evakuasi sehingga belum bisa menghitung jumlah kerugian akibat banjir ini.

Pihaknya juga masih menunggu data valid jumlah wilayah dan kepala keluarga yang terdampak banjir di Padang ini.

BACA JUGA:  Banjir Landa Kota Serang Banten, Ini Kondisinya

Dia sempat meninjau langsung proses evakuasi korban banjir di daerah Banuaran dan Koto Baru ke masjid dan sekolah.

Sejumlah wilayah yang menjadi fokus penanganan banjir, di antaranya Kecamatan Lubuk Begalung dan Kecamatan Koto Tangah.

BACA JUGA:  Banjir Landa Kuningan Jawa Barat, 121 Rumah Warga Rusak

"Beberapa titik di Kota Padang yang biasanya terdampak banjir terus kami pantau dan saat ini kami sedang siaga satu," papar dia.

Sebagai contoh, setidaknya ada 80 unit rumah terdampak banjir di RT 01 RW 04 Kelurahan Koto Baru, Kecamatan Lubuk Begalung.

Warga yang terdampak banjir ini diungsikan ke Masjid Syuhada.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co