Gempa Magnitudo 6,5 di Garut, 4 Warga Terluka

GenPI.co - Sebanyak 4 orang mengalami luka akibat gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,5 di Barat Daya Garut pada Sabtu (27/4) malam.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Aah Anwar Saefuloh mengatakan mereka mengalami luka akibat tertimpa material bangunan saat terjadi gempa

"Orang terluka 4 empat orang, tapi sudah ditangani di puskesmas, dan semuanya luka ringan," kata dia, Minggu (28/4).

BACA JUGA:  Waspada! Aktivitas Gempa Vulkanik Gunung Ruang di Sulawesi Utara Alami Peningkatan

Aah menjelaskan warga yang mengalami luka adalah 2 orang dewasa dan anak di Kecamatan Pameungpeuk.

Sedangkan 1 korban luka di Kecamatan Cisompet, lalu 1 warga di Kecamatan Singajaya.

BACA JUGA:  Gunung Ruang Alami Gempa 944 Kali Sehari

Menurut dia, para korban sudah mendapatkan penanganan medis dan diperbolehkan pulang.

Selain korban luka-luka, ada sebanyak 42 rumah warga rusak.

BACA JUGA:  Tetap Waspada! Gunung Ile Lewotolok Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan

Gempa juga merusak bangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk.

"Untuk data sementara ada laporan 41 rumah rusak, fasilitas kesehatan, yaitu Rumah Sakit Pameungpeuk," papar dia.

Aah menyebutkan guncangan gempa bumi yang terjadi Sabtu (27/4) tengah malam berlangsung cukup lama.

Gempa ini dirasakan cukup kuat di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Wakapolres Garut Kompol Dhoni Erwanto menambahkan dia menerjunkan personel untuk melakukan pemantauan, pendataan, dan mitigasi bencana.

"Kami juga sudah menyiapkan 1 unit mobil untuk air bersih, tenda darurat dan bantuan lainnya yang siap meluncur ke daerah yang membutuhkan," jelas dia.

Sebagai informasi, gempa bumi M 6.5 berpusat di laut 151 km barat daya Kabupaten Garut dengan kedalaman 10 km dan tidak berpotensi tsunami.(ant)