Mitigasi Banjir Lahar Dingin, 7 Aliran Sungai Berhulu di Gunung Marapi Dipasangi EWS

GenPI.co - Alat early warning system (EWS) atau sistem peringatan dini akan dipasang di 7 aliran sungai yang berhulu dari Gunung Marapi, Sumatra Barat (Sumbar).

Pemasangan EWS oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini untuk mengantisipasi banjir bandang.

Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan EWS akan dipasang di daerah Padang Laweh, Lima Kaum, Gurun, Sumpur, Sungai Jambu, Parambahan, Tabek Ganggang, Simpang Manunggal, dan Rambatan.

BACA JUGA:  Pencarian Korban Hilang Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Diperluas

"Setelah rapat bersama BNPB disepakati untuk pemasangan sistem peringatan dini banjir bandang atau galodo pada tujuh aliran sungai yang berhulu dari Gunung Marapi," kata dia, dikutip Kamis (23/5).

EWS juga dipasang di Labuatan, Simabur, Batu Basa, dan Galogandang.

BACA JUGA:  Cari Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi yang Hilang, Basarnas Gunakan Drone Thermal

Tak cuma itu, pihaknya juga akan memasang alat sensor di Kantor Wali Nagari (kantor desa) Pariangan, Sawah Linggungan, dan Guguak Malalo.

Kini pihaknya tengah melakukan sosialisasi terhadap masyarakat mengenai pemasangan sistem peringatan dini ini.

BACA JUGA:  Pemerintah Bangun 335 Unit Rumah Tahan Bencana untuk Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

Setelah sosialisasi, Bupati bersama BNPB segera memasang sistem peringatan dini maupun sirine di sejumlah titik rawan bencana.

Langkah ini bertujuan supaya warga mengetahui langkah dan mitigasi apabila sistem tersebut mengirimkan sinyal atau tanda-tanda bahaya khusunya banjir lahar dingin Gunung Marapi.

Di sisi lain, masyarakat juga diminta memiliki kesadaran untuk menjaga alat EWS yang dipasang.

"Yang perlu dipahami adalah kita bersama harus menjaga alat ini agar terhindar dari bahaya," ungkap dia.(ant)