GenPI.co - Martha Tilaar tengah berduka. Sang suami, Henry Alexis Rudolf Tilaar atau yang lebih akrab dipanggil H.A.R Tilaar meninggal di usia 87 tahun pada Rabu (30/10/2019).
Perempuan tangguh yang piawai berbisnis tersebut, banyak mendapat dukungan dari sang suami yang setia berkecimpung di dunia pendidikan.
Awal bisnis bidang kosmetik dan jamu, dimulai saat ia harus ikut sang suami pergi ke Amerika Serikat untuk menemani H.A.R Tilaar melanjutkan studinya.
Di Negeri Paman Sam, Martha mengembangkan ketertarikannya di bidang kosmetik, dengan menjadi mahasiswi di Academy of Beauty Culture, di Bloomington, Indiana.
BACA JUGA: Suami Martha Tilaar Meninggal, Netizen Ramai Ucapkan Dukacita
Ilmu yang diperolehnya, diterapkan dengan membuka salon kecil di Amerika.
Pada 1970, Martha Tilaar pulang ke Indonesia, tentu saja ilmu dan pengalaman semasa di AS menjadi modalnya untuk mengembangkan bisnis kosmetik di Tanah Air.
Perempuan yang kini berusia 82 tahun kelahiran Kebumen, Jawa Tengah ini mengawali usahanya setelah kembali ke Indonesia, dengan membuka salon di bekas garasi rumah ayahnya. Karena telah berpengalaman, tak sulit bagi Martha mendapatkan pelanggan.
Setelah bisnis salon berkembang, Martha mulai membuat produk kosmetik dengan merek Sariayu Martha Tilaar.
BACA JUGA: Rambah Lini Kosmetik, Siti Nurhaliza Incar Pasar Indonesia
Sariayu berkembang pesat, sehingga berdiri lah PT. Martina Berto hingga saat ini. Martina Berto menjadi isalah satu industri kosmetik dan jamu terbesar di Tanah Air.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News