Mendiktisaintek: Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Tidak Wajib

23 November 2024 08:30

GenPI.co - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro menekankan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka sifatnya tidak wajib bagi mahasiswa atau kampus.

"Keleluasaan diberikan kepada perguruan tinggi, mahasiswa, dan dosen, untuk meramu pendidikannya masing-masing. Tetapi kalau memang ramuannya itu tidak bisa dipenuhi dengan kampus merdeka, ya nggak usah," kata Satryo, dikutip Sabtu (23/11).

Satryo mengungkapkan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) mempunyai ide yang sangat baik.

BACA JUGA:  Abdu Mu’ti Sebut Presiden Prabowo Bakal Perbaiki Metode Pembelajaran Matematika

Dalam hal ini, MBKM memberi kesempatan kepada mahasiswa atau perguruan tinggi untuk leluasa belajar.

Akan tetapi, dalam implementasinya sesuai dengan namanya yang merdeka, maka harus merdeka dan tanpa paksaan.

BACA JUGA:  Telkomsel Beri 3,2 Juta Kartu Internet Merdeka Belajar di Jabar

"Merdeka artinya apa? freedom, kebebasan. Merdeka untuk apa? Untuk memilih, bahkan juga merdeka untuk nggak milih. Jadi, nggak milih juga boleh," tegas dia.

Satryo mengakui program ini tidak bisa dipaksakan ke seluruh perguruan tinggi di Indonesia.

BACA JUGA:  Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bakal Kaji Ulang Kurikulum Merdeka Belajar hingga Zonasi PPDB

Hal ini lantaran beberapa kampus di Indonesia tidak mampu dan tidak memiliki kecocokan dengan bidang yang ditawarkan.

Menurut dia, program MBKM dilaksanakan jika memiliki kecocokan dan nilai tambah bagi program studi yang dimiliki.

Selain itu, para dosen diminta membimbing para mahasiswanya dalam memilih berbagai opsi yang ditawarkan dalam program ini.

Dia menilai ada mahasiswa yang tidak cocok karena salah dalam memilih.

Hal ini akibat kurangnya bimbingan dan pengawasan para dosen.

"Saya sampaikan kepada teman-teman di kampus, kan merdeka sifatnya. Pilihlah! Itu pilihan anda, jadi pilih yang terbaik. Kalau terbaik yang nggak usah milih di luar kampus, nggak apa-apa juga, kan yang penting kampusnya berhasil," jelas dia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co